Presiden Joko Widodo memuji inovasi produk-produk pertanian yang dihasilkan Institut Pertanian Bogor (IPB) karena sudah dikemas dan mendapatkan sentuhan pemasaran sangat baik.

"Ada macam-macam (produk pertanian) dengan kemasan-kemasan yang sudah sangat modern, dengan brand yang sangat kelihatan sekali digarap dengan sentuhan marketing yang sangat bagus," kata Jokowi dalam Sidang Terbuka Dies Natalis ke-60 IPB di Bogor, Jawa Barat, Jumat.

Setibanya di IPB, Jokowi diajak oleh Rektor IPB Arif Satria untuk melihat produk-produk inovasi pertanian yang dihasilkan mahasiswa kampus tersebut.

"Saya tadi waktu masuk sudah ditunjukkan oleh pak rektor banyak sekali inovasi-inovasi yang menghilirkan, hilirisasi dari inovasi bisa masuk ke industri, dan saya harus menyampaikan apa adanya, luar biasa," kata Jokowi.

Jokowi sempat melihat cabai hingga beras yang berkualitas.

"Ada cabai yang gede-gede, merah, gitu; ada apa, beras yang khusus untuk lahan-lahan tandus, beras yang satu hektarnya bisa menghasilkan berapa tadi, 12 ton; ada garam; rumput laut," jelasnya.

Jokowi pun meminta Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo untuk mengambil sebanyak-banyaknya beras dan cabai produksi mahasiswa IPB untuk dibagi-bagikan kepada para petani.

"Ini, Pak Menteri Pertanian, yang beras tadi, diambil itu; yang cabai gede-gede juga diambil, berikan ke petani sebanyak-banyaknya. Barangnya jelas sekali," kata Jokowi ke Yasin Limpo.

Pada kesempatan itu, Jokowi juga menyampaikan selamat Dies Natalis yang ke-60 kepada keluarga besar IPB. Dia mendoakan IPB semakin jaya dan kontributif dalam memecahkan permasalahan bangsa dan untuk kemajuan bangsa.


Sebelumnya, Rektor Institut Pertanian Bogor (IPB) University Arif Satria memperkenalkan inovasi pangan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) berupa cabai yang pedas, berbagai jenis padi, sorgum, pupuk, pengolahan limbah kelapa sawit menjadi helm dan kain serta berbagai teknologi pangan termasuk mobil untuk petani kelapa sawit hasil penelitian para peneliti di kampusnya.

Arif Satria memperkenalkan inovasi-inovasi pangan kepada Presiden Joko Widodo, Jumat, saat menyambut kedatangan presiden di gerai pameran inovasi di halaman Gedung Graha Widya Wisuda (GGW) IPB Dramaga, Kabupaten Bogor, Jawa Barat untuk menghadiri acara Sidang terbuka dalam rangka Dies Natalis ke-60 Institut Pertanian Bogor (IPB) University.

"Ini ada beras yang sering diminta oleh restoran padang, ada juga sorgum dan ini helm limbah sawit, kami juga kembangkan kain dari limbah sawit," kata Arif.

Rombongan Presiden Joko Widodo sampai ke GGW IPB Dramaga pada pukul 8.30 WIB langsung disambut oleh Rektor IPB dengan perkenalan berbagai inovasi.

Di depan gerai-gerai inovasi sebelum memasuki GGW, kepada Presiden Joko Widodo, Arif Satria menyampaikan bahwa inovasi IPB terus dilakukan untuk memenuhi pangan Indonesia ke depan agar mengurangi ketergantungan impor.

Varietas cabai merah yang pedas pun telah dihasilkan IPB untuk dikembangkan dan disebarkan kepada para petani.

IPB juga memiliki 10 varietas padi unggul yang siap memenuhi tantangan pangan beras berkualitas dari dalam negeri. Selain padi, sumber karbohidrat tanaman Sorgum juga dikembangkan untuk memperkaya ragam konsumsi pangan masyarakat Indonesia.

Inovasi-inovasi IPB tidak hanya fokus pada varietas pangan tetapi juga teknologi pangan meliputi alat-alat produksi pangan hingga mobil pengangkut hasil panen produksi pangan.
 

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Jokowi puji inovasi produk pertanian IPB

Pewarta: Rangga Pandu Asmara Jingga/Andi Firdaus

Editor : Yuniardi Ferdinan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2023