Antarajawabarat.com,12/9 - Sebanyak 20 kelompok tani perikanan di Cianjur, Jabar, mendapatkan bantuan dari Kementerian Kelautan dan Perikanan dengan total Rp1,3 miliar.
"Bantuan cukup besar jika dibandingkan tahun lalu yang hanya sebesar Rp600 juta," kata Kepala Dinas Peternakan, Perikanan, dan Kelautan Cianjur Djoni Rojali, Rabu.
Ia mengatakan, bantuan Pembinaan Usaha Mina Pedesaan (PUMP) tersebut disalurkan melalui Dinas Peternakan, Perikanan, dan Kelautan (Disperikanlut) Cianjur.
Dia mengungkapkan, sebelum bantuan tersebut diberikan pada kelompok, pihaknya terlebih dahulu mengadakan pengarahan kepada calon penerima bantuan yang dibahas tentag mekanisme bantuan, bertempat di aula dedung dua Disperikanlut Jalan Prof. Moch Yamin Cianjur.
"Bantuan segera diterima kelompok harus tepat sasaran. Bantuan ini merupakan upaya untuk meningkatkan mutu perikanan rakyat terutama di daerah perdesaan," katanya.
Dia menekankan agar kelompok yang mendapatka perhatian pemerintah tersebut harus mampu memanfaatkan bantuan modal, sarana, dan prasarana guna kelancaran aktifitas kelompok.
"Kelompok yang mendapatkan bantuan akan mendapat pemantauan yang ketat, karena kami selaku jembatan dari bantuan ini akan mendapat tekanan dan pemeriksaan dari BPK bahkan KPK," ujarnya.
Bupati Cianjur, kata dia, telah mendapat surat tugas untuk melakukan pengawasan memberikan mandat pada dinas terkait terhadap kelompok yang mendapat bantuan.***4***
Fikri
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2013
"Bantuan cukup besar jika dibandingkan tahun lalu yang hanya sebesar Rp600 juta," kata Kepala Dinas Peternakan, Perikanan, dan Kelautan Cianjur Djoni Rojali, Rabu.
Ia mengatakan, bantuan Pembinaan Usaha Mina Pedesaan (PUMP) tersebut disalurkan melalui Dinas Peternakan, Perikanan, dan Kelautan (Disperikanlut) Cianjur.
Dia mengungkapkan, sebelum bantuan tersebut diberikan pada kelompok, pihaknya terlebih dahulu mengadakan pengarahan kepada calon penerima bantuan yang dibahas tentag mekanisme bantuan, bertempat di aula dedung dua Disperikanlut Jalan Prof. Moch Yamin Cianjur.
"Bantuan segera diterima kelompok harus tepat sasaran. Bantuan ini merupakan upaya untuk meningkatkan mutu perikanan rakyat terutama di daerah perdesaan," katanya.
Dia menekankan agar kelompok yang mendapatka perhatian pemerintah tersebut harus mampu memanfaatkan bantuan modal, sarana, dan prasarana guna kelancaran aktifitas kelompok.
"Kelompok yang mendapatkan bantuan akan mendapat pemantauan yang ketat, karena kami selaku jembatan dari bantuan ini akan mendapat tekanan dan pemeriksaan dari BPK bahkan KPK," ujarnya.
Bupati Cianjur, kata dia, telah mendapat surat tugas untuk melakukan pengawasan memberikan mandat pada dinas terkait terhadap kelompok yang mendapat bantuan.***4***
Fikri
Editor : Irawan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2013