Antarajawabarat.com, 4/8 - Kementerian Sosial menjadikan Cianjur, Jabar, sebagai tempat untuk Praktek Belajar Lapangan (PBL) bagi Pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) yang baru direkrut angkatan 2013.
"Salah satu pertimbangaanya karena Cianjur dinilai sebagai salah satu kabupaten yang terbaik dalam penanganan Rumah Tangga Sangat Miskin (RTSM)," kata Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Cianjur Sumitra melalui Kepala Bagian Sosial Din Din, Rabu.
Dia mengatakan, 165 Pendamping PKH hasil perekrutan 2013 akan melakukan PBL di empat kecamatan di Cianjur, seperti Kecamatan Gekbrong, Cilaku, Cianjur dan Ciranjang.
"Para Pendamping PKH tersebut direncanakan akan melakukan PBL selama dua hari terhitung sejak Kamis-Jumat (5-6/9). Para pendamping itu, akan tinggal dirumah warga yang menjadi wilayah PBLnya masing-masing," ucap Dindin.
Selama melakukan PBL, para pendamping PKH akan belajar tentang strategis penanganan PKH. Sedangkan alasan dipilihnya Cianjur menjadi tempat PBL, tambah dia, tidak terlepas dari prestasi yang diraih, dimana Cianjur dianggap paling baik dalam penanganan RTSM PKH Jabar dan Indonesia.
"Ini menjadi kebanggan bagi Pemkab Cianjur, sehingga utuk itu berbagai persiapan kini tengah dilakukan diantaranya penjajakan untuk mempersiapkan lokasi, desa mana yang akan dikedepankan karena peserta akan tinggal di rumah warga," ujarnya.
Sementara itu, ungkap dia, Kabupaten Cianjur, jumlah Pendamping yang baru direkrut enam dengan wilayah tugas di Kecamatan Haurwangi sebanyak tiga orang dan sisanya di Kecamatan Takokak.
"Untuk Kabupaten Cianjur baru 19 kecamatan penerima manfaat PKH, termasuk dua kecamatan termuda Haurwangi dan Takokak. Rencananya kita akan mengusulkan untuk kecamatan lainya tahun depan," tandasnya.***4***
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2013
"Salah satu pertimbangaanya karena Cianjur dinilai sebagai salah satu kabupaten yang terbaik dalam penanganan Rumah Tangga Sangat Miskin (RTSM)," kata Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Cianjur Sumitra melalui Kepala Bagian Sosial Din Din, Rabu.
Dia mengatakan, 165 Pendamping PKH hasil perekrutan 2013 akan melakukan PBL di empat kecamatan di Cianjur, seperti Kecamatan Gekbrong, Cilaku, Cianjur dan Ciranjang.
"Para Pendamping PKH tersebut direncanakan akan melakukan PBL selama dua hari terhitung sejak Kamis-Jumat (5-6/9). Para pendamping itu, akan tinggal dirumah warga yang menjadi wilayah PBLnya masing-masing," ucap Dindin.
Selama melakukan PBL, para pendamping PKH akan belajar tentang strategis penanganan PKH. Sedangkan alasan dipilihnya Cianjur menjadi tempat PBL, tambah dia, tidak terlepas dari prestasi yang diraih, dimana Cianjur dianggap paling baik dalam penanganan RTSM PKH Jabar dan Indonesia.
"Ini menjadi kebanggan bagi Pemkab Cianjur, sehingga utuk itu berbagai persiapan kini tengah dilakukan diantaranya penjajakan untuk mempersiapkan lokasi, desa mana yang akan dikedepankan karena peserta akan tinggal di rumah warga," ujarnya.
Sementara itu, ungkap dia, Kabupaten Cianjur, jumlah Pendamping yang baru direkrut enam dengan wilayah tugas di Kecamatan Haurwangi sebanyak tiga orang dan sisanya di Kecamatan Takokak.
"Untuk Kabupaten Cianjur baru 19 kecamatan penerima manfaat PKH, termasuk dua kecamatan termuda Haurwangi dan Takokak. Rencananya kita akan mengusulkan untuk kecamatan lainya tahun depan," tandasnya.***4***
Editor : Syarif Abdullah
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2013