Antarajawabarat.com,20/5 - Pemerintah Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, merencanakan membangun rumah sakit di setiap kecamatan supaya rawat inap pasien tidak lagi bertumpu pada rumah sakit umum daerah.
"Pemkot merencanakan setiap kecamatan punya rumah sakit untuk lebih meningkatkan pelayanan kesehatan ke masyarakat," kata Wali Kota Tasikmalaya Budi Budiman saat menghadiri Bakti Sosial Pengobatan Gratis di Puskesmas Purbaratu, Minggu.
Tujuan lain rencana tersebut, kata Budi, sebagai upaya mengatasi pasien ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Tasikmalaya yang sudah seringkali melebih kapasitas ruang rawat inap.
Ia berharap keberadaan rumah sakit di 10 kecamatan dapat menjadi alternatif masyarakat Kota Tasikmalaya agar tidak selalu ke RSUD untuk mendapatkan pelayanan kesehatan yang diharuskan rawat inap.
"Pasien tidak lagi ke RSUD karena ada rumah sakit di tiap kecamatan dan ini menjadi solusi dari 'overload'-nya kapasitas di RSUD," katanya.
Upaya awal mewujudkan rencana itu, kata Budi, terlebih dahulu mengusulkan ke DPRD Kota Tasikmalaya agar salah satu Puskesmas di Purbaratu dijadikan rumah sakit tipe D.
Bahkan Pemkot Tasikmalaya, lanjut Budi sudah merancang struktur organisasi baru agar Puskesmas Purbaratu bisa menjadi Badan Layanan Umum (BLU).
"Puskesmas Purbaratu punya 40 kamar rawat serta dokter dan perawat cukup untuk menjadi RSUD tipe D," kata Budi.***4***
(U.KR-FPM/B/A.J.S. Bie/C/A.J.S. Bie) 19-05-2013 20:04:28
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2013
"Pemkot merencanakan setiap kecamatan punya rumah sakit untuk lebih meningkatkan pelayanan kesehatan ke masyarakat," kata Wali Kota Tasikmalaya Budi Budiman saat menghadiri Bakti Sosial Pengobatan Gratis di Puskesmas Purbaratu, Minggu.
Tujuan lain rencana tersebut, kata Budi, sebagai upaya mengatasi pasien ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Tasikmalaya yang sudah seringkali melebih kapasitas ruang rawat inap.
Ia berharap keberadaan rumah sakit di 10 kecamatan dapat menjadi alternatif masyarakat Kota Tasikmalaya agar tidak selalu ke RSUD untuk mendapatkan pelayanan kesehatan yang diharuskan rawat inap.
"Pasien tidak lagi ke RSUD karena ada rumah sakit di tiap kecamatan dan ini menjadi solusi dari 'overload'-nya kapasitas di RSUD," katanya.
Upaya awal mewujudkan rencana itu, kata Budi, terlebih dahulu mengusulkan ke DPRD Kota Tasikmalaya agar salah satu Puskesmas di Purbaratu dijadikan rumah sakit tipe D.
Bahkan Pemkot Tasikmalaya, lanjut Budi sudah merancang struktur organisasi baru agar Puskesmas Purbaratu bisa menjadi Badan Layanan Umum (BLU).
"Puskesmas Purbaratu punya 40 kamar rawat serta dokter dan perawat cukup untuk menjadi RSUD tipe D," kata Budi.***4***
(U.KR-FPM/B/A.J.S. Bie/C/A.J.S. Bie) 19-05-2013 20:04:28
Editor : Irawan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2013