Dinas Pendidikan Kota Bandung, Jawa Barat memerintahkan seluruh sekolah untuk mewaspadai aksi penculikan terhadap anak sekolah guna memberikan rasa aman kepada para orang tua siswa dalam menanggapi munculnya isu penculikan di media sosial.
"Disdik melalui sekolah juga sudah berkoordinasi dengan Babinsa dan Babinkamtibmas untuk menjaga keamanan di sekitar lingkungan sekolah," kata Koordinator Kelembagaan dan Peserta Didik Disdik Kota Bandung Risman Al Isnaeni di Bandung, Jawa Barat, Kamis.
Baca juga: Disdik Kota Bandung larang siswa bawa mainan lato-lato ke sekolah
Baca juga: Disdik Kota Bandung larang siswa bawa mainan lato-lato ke sekolah
Dia pun mengimbau orang tua agar mengantar dan menjemput anaknya ke sekolah. Di samping itu, menurutnya petugas atau guru di sekolah juga memastikan para siswanya agar aman hingga dijemput oleh orang tua.
"Sekolah berkewajiban menjaga anak agar dijemput orang yang dikenalnya," katanya.
Untuk itu, menurutnya kini tiap sekolah pun telah mengintensifkan hubungan dengan para orang tua murid, khususnya melalui hubungan secara daring di aplikasi perpesanan. Sehingga, kata dia, seluruh informasi yang ada di sekolah bisa tersampaikan dengan baik ke para orang tua siswa.
Namun, dia pun memastikan sejauh ini tidak ada laporan terkait penculikan anak di Kota Bandung. Karena menurutnya sistem zonasi pun membuat lingkungan rumah dan sekolah dekat.
Menurutnya para orang tua siswa juga perlu lebih teliti dalam menerima informasi di media sosial terkait isu penculikan meski pihaknya tetap mewaspadai potensi kejahatan itu.
"Ini jadi perhatian kami. Dengan memberikan imbauan kepada sekolah untuk waspada. Juga memberikan informasi kepada orang tua untuk tetap waspada dan cross check informasi di media sosial," kata dia.
Baca juga: Disdik Jabar beri apresiasi guru-siswa berprestasi di Kota Bandung dan Cimahi
Baca juga: Disdik Jabar beri apresiasi guru-siswa berprestasi di Kota Bandung dan Cimahi
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2023