Sebanyak 4 orang ilmuwan yang berdedikasi dan memberikan kontribusi kepada 4 bidang ilmu pengetahuan, teknologi dan inovasi, yakni Ilmu Kedokteran dan Bioteknologi, Ilmu Dasar, Ilmu Rekayasa, dan Ilmu Filsafat, Agama, dan Kebudayaan menerima Anugerah Habibie Prize 2022.
"Tahun ini, Habibie Prize mengemban misi penting yang tidak hanya sekadar memberikan penghargaan, namun menaruh harapan besar bahwa para penerima penghargaan mampu memberikan kontribusi yang signifikan terhadap perekonomian," kata Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Laksana Tri Handoko dalam acara Penganugerahan Habibie Prize 2022 yang diikuti daring di Jakarta, Kamis.
Penganugerahan Habibie Prize 2022 diselenggarakan oleh BRIN bekerja sama dengan Yayasan SDM Iptek. Penghargaan tersebut diberikan kepada individu yang mempunyai kontribusi aktif di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek) dan inovasi.
Para ilmuwan tersebut adalah Ika Dewi Ana MKes PhD dari Departemen Ilmu Biomedika Kedokteran Gigi Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Gadjah Mada (UGM), yang menerima penghargaan di bidang Ilmu Kedokteran dan Bioteknologi.
Kemudian, Prof Okky Karna Radjasa dari Organisasi Riset Kebumian dan Maritim BRIN menerima penghargaan di bidang Ilmu Dasar.
Prof Riri Fitri Sari dari Departemen Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Indonesia (UI) memperoleh penghargaan di bidang Ilmu Rekayasa.
Selanjutnya, Naufan Noordyanto MSn dari Departemen Desain Komunikasi Visual Fakultas Desain Kreatif dan Bisnis Digital Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) mendapatkan penghargaan di bidang Ilmu Filsafat, Agama, dan Kebudayaan.
Penghargaan Habibie Prize sebelumnya dikenal dengan nama Habibie Award sebagai penghormatan kepada sosok Prof BJ Habibie atas jasa-jasanya dalam memajukan iptek di Indonesia. Sumbangsih yang diberikan bapak teknologi tersebut bagi kemajuan teknologi tidak hanya diakui secara nasional, namun juga internasional.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Empat ilmuwan berdedikasi terima Anugerah Habibie Prize 2022
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2022
"Tahun ini, Habibie Prize mengemban misi penting yang tidak hanya sekadar memberikan penghargaan, namun menaruh harapan besar bahwa para penerima penghargaan mampu memberikan kontribusi yang signifikan terhadap perekonomian," kata Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Laksana Tri Handoko dalam acara Penganugerahan Habibie Prize 2022 yang diikuti daring di Jakarta, Kamis.
Penganugerahan Habibie Prize 2022 diselenggarakan oleh BRIN bekerja sama dengan Yayasan SDM Iptek. Penghargaan tersebut diberikan kepada individu yang mempunyai kontribusi aktif di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek) dan inovasi.
Para ilmuwan tersebut adalah Ika Dewi Ana MKes PhD dari Departemen Ilmu Biomedika Kedokteran Gigi Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Gadjah Mada (UGM), yang menerima penghargaan di bidang Ilmu Kedokteran dan Bioteknologi.
Kemudian, Prof Okky Karna Radjasa dari Organisasi Riset Kebumian dan Maritim BRIN menerima penghargaan di bidang Ilmu Dasar.
Prof Riri Fitri Sari dari Departemen Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Indonesia (UI) memperoleh penghargaan di bidang Ilmu Rekayasa.
Selanjutnya, Naufan Noordyanto MSn dari Departemen Desain Komunikasi Visual Fakultas Desain Kreatif dan Bisnis Digital Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) mendapatkan penghargaan di bidang Ilmu Filsafat, Agama, dan Kebudayaan.
Penghargaan Habibie Prize sebelumnya dikenal dengan nama Habibie Award sebagai penghormatan kepada sosok Prof BJ Habibie atas jasa-jasanya dalam memajukan iptek di Indonesia. Sumbangsih yang diberikan bapak teknologi tersebut bagi kemajuan teknologi tidak hanya diakui secara nasional, namun juga internasional.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Empat ilmuwan berdedikasi terima Anugerah Habibie Prize 2022
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2022