Antarajawabarat.com,13/1 - Jajaran Polres Bandung melakukan penyidikan dan perburuan terhadap pelaku perampasan sepeda motor disertai kekerasan yang terjadi di Jalan Bandung - Majalaya, Desa Cikopo, Kecamatan Ciparay, Kabupaten Bandung.
"Kasus perampasan sepeda motor di Cikopo Ciparay, masih dalam pengembangan dan koordinasi dengan Polres Bandung," kata Kapolsek Ciparay AKP Karyaman di Bandung, Minggu.
Perampokan sepeda motor yang disertai penusukan dengan senjata tajam itu terjadi pada Sabtu dinihari sekitar pukul 02.00 WIB di jalan raya utama Bandung - Majalaya.
Tommy (36) salah seorang warga di Cikopo Ciparay menyebutkan, perampasan sepeda motor itu terjadi di depan sebuah rumah makan saat jalanan sepi.
"Biasanya di lokasi itu ada ojeg, namun malam itu sedang sepi," kata Tommy.
Korban adalah seorang pria pengendara sepeda motor menderita luka tusukan senjata tajam, sedangkan sepeda motor yang dikendarainya dibawa kabur oleh pelaku yang diduga dua orang.
"Menurut pengakuan korban kepada tetangga saya yang menolongnya menyebutkan ia diikuti sejak dari kawasan Baleendah hingga akhirnya dirampok," katanya. ***2***
Syarif A
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2013
"Kasus perampasan sepeda motor di Cikopo Ciparay, masih dalam pengembangan dan koordinasi dengan Polres Bandung," kata Kapolsek Ciparay AKP Karyaman di Bandung, Minggu.
Perampokan sepeda motor yang disertai penusukan dengan senjata tajam itu terjadi pada Sabtu dinihari sekitar pukul 02.00 WIB di jalan raya utama Bandung - Majalaya.
Tommy (36) salah seorang warga di Cikopo Ciparay menyebutkan, perampasan sepeda motor itu terjadi di depan sebuah rumah makan saat jalanan sepi.
"Biasanya di lokasi itu ada ojeg, namun malam itu sedang sepi," kata Tommy.
Korban adalah seorang pria pengendara sepeda motor menderita luka tusukan senjata tajam, sedangkan sepeda motor yang dikendarainya dibawa kabur oleh pelaku yang diduga dua orang.
"Menurut pengakuan korban kepada tetangga saya yang menolongnya menyebutkan ia diikuti sejak dari kawasan Baleendah hingga akhirnya dirampok," katanya. ***2***
Syarif A
Editor : Irawan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2013