Wali Kota Bandung Yana Mulyana menginginkan vaksin IndoVac buatan dalam negeri yang diproduksi PT Bio Farma dapat memenuhi kebutuhan vaksin COVID-19 bagi masyarakat Kota Bandung.

Dia pun menyambut antusias hadirnya vaksin produksi anak bangsa tersebut. Apalagi, kata dia, vaksin tersebut diproduksi di PT Bio Farma yang berlokasi di Kota Bandung.

Baca juga: Wali Kota Bandung ingatkan warga siaga bencana

"Mudah-mudahan IndoVac ini prioritas. Vaksin ini disiapkan untuk tahapan vaksinasi berikutnya," kata Yana di Bandung, Jawa Barat, Jumat.

Dia pun berharap vaksin IndoVac itu bisa menjadi produk yang diprioritaskan untuk dipakai pada program vaksinasi COVID-19 secara nasional.
Karena ia pun memahami bahwa distribusi vaksin tersebut tidak hanya untuk masyarakat Kota Bandung saja meski lokasi Bio Farma berada di Kota Bandung.

"Pasti awal itu distribusi lewat Kemenkes, lewat provinsi baru ke kita. Kemarin pada acara tersampaikan, satu tahun itu bisa diproduksi sampai 20 juta vaksin, bisa memenuhi kebutuhan booster satu dan booster dua," katanya.

Baca juga: Pemkot Bandung imbau ASN kerja cermat guna hindari konflik kepentingan

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo meluncurkan vaksin IndoVac di PT Bio Farma pada Kamis (13/10). Peluncuran itu pun disertai dengan penyuntikan perdana vaksin tersebut kepada belasan warga.

Presiden menyampaikan Bio Farma saat ini bisa memproduksi 20 juta dosis IndoVac. Sedangkan di tahun mendatang, Presiden mengatakan kapasitas produksi vaksin IndoVac di Bio Farma bisa mencapai 40 dosis per tahun.



Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Wali Kota ingin IndoVac penuhi kebutuhan vaksin COVID-19 di Bandung

Pewarta: Bagus Ahmad Rizaldi

Editor : Yuniardi Ferdinan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2022