ANTARAJAWABARAT.com,6/9 - Masyarakat Kota Depok menuntut kepada Pemprov Jawa Barat agar lebih diperhatikan baik dari segi pendidikan, kesehatan dan budaya seperti kota/kabupaten lainnya di Provinsi Jabar, kata Ketua DPRD Jawa Barat Irfan Suryanagara.
"Salah satu hal yang mencuat saya melakukan reses ialah adanya aspirasi dari masyarakat Depok yang ingin lebih diperhatikan sebagai masyarakat Jabar," katanya di Bandung, Kamis.
Selaku anggota dewan yang daerah pemilihannya dari Kota Depok, Irfan menuturkan masyarakat di sana hampir sama dengan masyarakat Cirebon yang merasa kurang diperhatikan oleh Pemprov Jabar hingga tercetus ide pembentukan Provinsi Cirebon.
"Padahal masyarakat Depok itu penyumpang PAD Jabar sebesar satu triliun sekian," kata politisi dari Fraksi Partai Demokrat DPRD Jabar itu.
Ia menjelaskan, salah satu perhatian yang diharapkan oleh masyarakat Kota Depok dari Pemprov Jabar ialah diakuinya seni tradisional betawi Depok sebagai bagian dari kebudayaan Jabar.
Selain permasalahan tersebut, lanjut Irfan, aspirasi lainnya yang disampaikan masyarakat kepada anggota DPRD Jabar ialah mengenai perbaikan jalan rusak.
"Banyak masyarakat yang meminta diperbaiki jalannya kepada kami. Itu ada regulasinya, artinya harus dilihat dulu apakah jalan tersebut masuk ke dalam jalan provinsi atau kabupaten/kota," katanya.***1***
Ajat S
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2012
"Salah satu hal yang mencuat saya melakukan reses ialah adanya aspirasi dari masyarakat Depok yang ingin lebih diperhatikan sebagai masyarakat Jabar," katanya di Bandung, Kamis.
Selaku anggota dewan yang daerah pemilihannya dari Kota Depok, Irfan menuturkan masyarakat di sana hampir sama dengan masyarakat Cirebon yang merasa kurang diperhatikan oleh Pemprov Jabar hingga tercetus ide pembentukan Provinsi Cirebon.
"Padahal masyarakat Depok itu penyumpang PAD Jabar sebesar satu triliun sekian," kata politisi dari Fraksi Partai Demokrat DPRD Jabar itu.
Ia menjelaskan, salah satu perhatian yang diharapkan oleh masyarakat Kota Depok dari Pemprov Jabar ialah diakuinya seni tradisional betawi Depok sebagai bagian dari kebudayaan Jabar.
Selain permasalahan tersebut, lanjut Irfan, aspirasi lainnya yang disampaikan masyarakat kepada anggota DPRD Jabar ialah mengenai perbaikan jalan rusak.
"Banyak masyarakat yang meminta diperbaiki jalannya kepada kami. Itu ada regulasinya, artinya harus dilihat dulu apakah jalan tersebut masuk ke dalam jalan provinsi atau kabupaten/kota," katanya.***1***
Ajat S
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2012