Wakil Bupati Garut Helmi Budiman mendorong agenda tahunan Festival Baso Aci bisa mendunia yang akhirnya mendongkrak kunjungan wisatawan ke Kabupaten Garut, Jawa Barat.

"Festival-festival yang kita miliki, kita harus festival yang mendunia, kenapa? Karena sekarang yang namanya medsos itu tidak mengenal batas negara," kata Helmi Budiman seusai membuka Festival Baso Aci di Alun-alun Garut, Jumat.

Ia menuturkan Pemkab Garut mendukung kegiatan yang mengangkat potensi daerah, termasuk produk kuliner seperti bakso aci yang menjadi daya tarik wisatawan untuk mencicipi kuliner khas Garut.

Baca juga: 40 pedagang siap ramaikan Festival Baso Aci di alun-alun Garut

Pemkab Garut, kata dia, selama ini berupaya setiap acara harus bisa tingkat dunia, begitu juga objek wisata harus bisa dikenal oleh banyak orang di berbagai negara, salah satunya wisata Situ Bagendit sedang didorong menjadi wisata kelas dunia.

"Garut ini sekarang mengupayakan 'event-event' menjadi 'event' yang mendunia, Bagendit kami ingin adalah wisata yang mendunia, (gunung) Papandayan juga demikian," katanya.

Ia berharap produk bakso aci yang diklaim sebagai produk Garut bisa juga merambah ke seluruh dunia, terlebih saat ini dikabarkan produk bakso aci dari Indonesia, khususnya Garut sudah tembus ke pasar mancanegara.
"Saya juga membuka IG (Instagram)-nya Pak Sandi Uno (Menteri Parekraf) ketika makan di Amerika, itu oh ini benda ini kayak di Garut, jadi ini kita sekarang harus mendunia," kata Helmi.

Ia mengajak masyarakat seluruh daerah untuk datang ke acara Festival Baso Aci kemudian mencicipi berbagai menu makanan bakso aci dari sejumlah pedagang yang populer dan legendaris.

Menurut dia bakso aci yang diproduksi oleh pelaku usaha kuliner di Garut merupakan bakso aci yang enak, sehingga semua harus mencobanya.

Baca juga: Bakso aci Ciomy dari Garut mulai masuk ke mancanegara

"Saya mohon kepada masyarakat Garut untuk datang, masyarakat Jawa Barat juga saya undang, masyarakat dunia juga saya undang untuk mencicipi baso aci Garut yang paling enak sedunia," katanya.
 
Pengunjung mencicipi makanan bakso aci dalam acara Festival Baso Aci di Alun-alun Kabupaten Garut, Jawa Barat, Jumat (1/7/2022). (ANTARA/Feri Purnama)


Ketua Panitia Festival Baso Aci Garut, Raden Dhani Omar Dien menambahkan ada 40 pedagang atau tempat yang menyuguhkan berbagai bakso aci khas Garut yang digelar selama tiga hari sampai Minggu (3/8).

Festival itu, kata dia, merupakan yang kedua, kegiatan pertama diselenggarakan tahun 2019, kemudian tidak diselenggarakan karena ada pandemi COVID-19, selanjutnya dilaksanakan kembali tahun 2022.

"Sekarang bisa dilaksanakan di tahun 2022, alhamdulillah Festival Baso Aci Garut yang isinya itu menjajakan  bakso aci terenakl yang ada di Garut," katanya.

Baca juga: Omzet pedagang di Festival Baso Aci capai jutaan rupiah

Pewarta: Feri Purnama

Editor : Yuniardi Ferdinan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2022