Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif mengatakan konsumsi BBM selama masa mudik Lebaran 2022 diperkirakan meningkat 10-15 persen dari tahun 2019, sehingga Pertamina  perlu  menyiapkan pelayanannya.

"Peningkatan konsumsi BBM diperkirakan 10-15 persen, dari masa mudik Lebaran 2019," kata Menteri Tasrif di Cirebon, Kamis, saat mengecek kesiapan SPBU di Tol Kanci-Pejagan KM 228.

Tasrif mengatakan, dengan perkiraan itu maka pihaknya perlu memastikan kesiapan  Pertamina.

Setelah dilakukan pengecekan di beberapa SPBU di jalur tol Trans Jawa, lanjut Tasrif, maka dipastikan Pertamina sudah siap untuk mencukupi kebutuhan para pemudik dan masyarakat.

BBM jenis Pertalite, Solar, Pertamax, dan lainnya, semua sudah siap dan  bahkan diperkirakan bisa mencukupi sampai masa Lebaran 2022 berakhir.

"Kita pastikan Pertamina bisa menyediakan BBM selama masa arus mudik Lebaran 2022," tuturnya.
Menurut dia, selain penyediaan BBM, PT Pertamina juga telah menyiapkan pendistribusiannya agar bisa memenuhi kebutuhan para pemudik.

Ada beberapa tempat istirahat yang sebelumnya tidak terdapat SPBU, kini sudah disiapkan BBM di tempat tersebut.

"Yang jelas pelayanan kami akan ekstra, bahkan ada motoris pengisi BBM yang disiapkan," katanya.
 

Pewarta: Khaerul Izan

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2022