ANTARAJAWABARAT.com,12/4 - Festival Film Bandung (FFB) pada perhelatan tahun ini mempertimbangkan penambahan satu kategori penghargaan khusus bagi film anak-anak.

Ketua FFB Eddy Iskandar di Bandung, Kamis mengatakan, penambahan kategori penghargaan tersebut dimaksudkan untuk mengapresiasi perkembangan film anak-anak yang saat ini cukup baik.

"Banyak film anak-anak yang bagus sekali. Kemungkinan kami memberi penghargaan untuk mengapresiasi film-film itu," ujar Eddy.

Saat ini, lanjut dia, FFB melakukan seleksi terhadap 87 film yang selama setahun terakhir diputar di bioskop seluruh Indonesia. Dari jumlah itu terdapat tujuh film anak-anak yang mendapatkan perhatian dari FFB.

"Sehingga kami berpikir untuk memberikan penghargaan kepada unsur-unsur yang terlibat dalam pembuatan film itu. Kemungkinan juga kami akan memberikan penghargaan khusus," tutur Eddy.

FFB menitikberatkan pada unsur kearifan lokal dalam menilai suatu film. Kata Eddy, saat ini perkembangan film anak-anak juga menunjukan kepedulian pada unsur kearifan lokal atau kekhasan suatu daerah yang dijadikan latar belakang.

Puncak penghargaan FFB yang menurut rencana akan digelar pada 12 Mei 2012 di Bandung dan disiarkan secara langsung oleh sebuah televisi swasta nasional, menurut Eddy, diharapkan dapat memicu kreativitas insan perfilman untuk menonjolkan unsur kearifan lokal dalam karya-karya mereka.

"Saat ini kami bekerja untuk mengerucutkan 87 film itu menjadi lima nominasi untuk masing-masing kategori penilaian," ujarnya.

Pada 2011, FFB menetapkan film "Sang Pencerah" sebagai pemenang kategori film terpuji. Selain itu penghargaan juga diberikan kepada Acha Septriasa dalam film "Love Story" dan Alexandra Gottardo dalam film "Tanah Air Beta" sebagai pemain utama wanita terpuji.

Sedangkan pemeran utama pria terpuji diberikan kepada Lukman Sardi dalam film ¿Sang Pencerah. Film itu juga menghasilkan penghargaan sutradara terpuji untuk Hanung Bramantyo, penata musik terpuji untuk Tya Subyakto dan penata kamera terpuji untuk Faozan Rizal.

Sedangkan penulis skenario terpuji diberikan oeh FFB kepada Armantono dalam film "Tanah Air Beta".

Eddy mengatakan pada prinsipnya FFB tidak membatasi pemenang satu kategori kepada satu orang saja.

"Kalau ada dua nominator yang sama-sama mendapat penilaian baik dari kami, maka kami tetapkan dua-duanya sebagai pemenang," ujarnya.

***3*** (T.D013)

Diah

Pewarta:

Editor : Irawan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2012