ANTARAJAWABARAT.com,20/12 - Pelaksanaan program pembuatan KTP elektronik atau e-KTP di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, masih terkendala dengan jaringan internet sehingga dipastikan belum dapat dilaksanakan program tersebut pada 2011.

"Kami harap pemerintah pusat membantu kami, karena ada 31 dari 39 kecamatan tidak ada jaringan internet sehingga tidak dapat dilaksanakan program e-KTP," kata Kepala Bidang Pendaftaran Penduduk pada Dinas Sosial, Kependudukan, Tenaga Kerja Kabupaten Tasikmalaya, Asep Darisman saat menghadiri sosialisasi e-KTP di Hotel Mahkota Graha, Kota Tasikmalaya, Selasa.

Ia menjelaskan 31 kecamatan yang belum tersentuh jaringan internet berada di kawasan Tasikmalaya bagian selatan, timur dan tengah, sementara sejumlah daerah lainnya yang dekat dengan ibukota Kabupaten Tasikmalaya jaringan internet cukup baik.

Menurut dia daerah tersebut berada di kawasan yang memang berada dipelosok daerah sehingga sulit mendapatkan jaringan internet secara wireless maupun kabel telepon.

"Daerah yang belum terjangkau jaringan internet itu sulit sekali mendapatkan jaringannya baik secara wireless maupun kabel telepon," jelas Asep.

Selain masih terkendala jaringan internet, kata Asep laporan Nomor Induk Kependudukan (NIK) belum diterima Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya, sehingga program e-KTP tidak dapat dilaksanakan pada 2011 seperti daerah lainnya.

Bahkan belum terlaksananya program tersebut, kata Asep karena Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya belum tersedia perangkat pembuatan e-KTP seperti komputer, printer, scanner, mesin pemindai sidik jari dan retina mata, blangko KTP dan kamera.

Namun, Asep menargetkan pelaksanaan e-KTP dapat digelar mulai Maret 2012 dengan target penyelesaian tiga bulan kedepan dengan jumlah wajib membuat e-KTP sebanyak 1,3 juta jiwa.

"Mudah-mudahan saja setelah dibantu pemerintah pusat masalah jaringan internet program e-KTP bisa secepatnya digelar dan berjalan lancar," harap Asep.***6***

Feri P

Pewarta:

Editor : Irawan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2011