Pemerintah Kota (Pemkot) Cirebon, Jawa Barat,  melakukan tes COVID-19 bagi siswa setelah pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) 100 persen berjalan dua pekan, untuk memastikan semua berjalan dengan aman.

"Setelah dua pekan kita akan melakukan tes COVID-19," kata Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cirebon Agus Mulyadi di Cirebon, Selasa.

Baca juga: Pemkot Cirebon minta sekolah atur kedatangan dan kepulangan siswa

Agus mengatakan tes COVID-19 yang akan dilakukan itu upaya untuk pelacakan penyakit menular, karena saat ini pandemi COVID-19 belum usai. Pemkot Cirebon memberlakukan PTM 100 persen mulai Senin (10/1)

Sehingga, lanjut Agus, perlu dilakukan pelacakan terutama bagi siswa yang sudah mengikuti PTM 100 persen di sekolah masing-masing.

"Pelacakan ini memang dibutuhkan, untuk itu Dinas Kesehatan akan melakukannya," ujar Agus.
Menurutnya, pada awal PTM di sekolah, Pemkot Cirebon juga melakukan pelacakan COVID-19, di mana hasilnya rerata negatif, meskipun dilakukan dengan hanya menggunakan tes antigen.

Baca juga: Wali Kota Cirebon minta PTM terapkan protokol kesehatan ketat

Agus menambahkan pelaksanaan PTM 100 persen yang sudah diikuti oleh siswa SMP dan SMA di Kota Cirebon, diharapkan bisa berjalan dengan lancar, tanpa ada peningkatan kasus COVID-19.

Untuk itu perlu dilakukan pengetatan protokol kesehatan pada saat di kelas, dan luar, serta vaksinasi COVID-19 bagi seluruh siswa yang mengikuti PTM 100 persen.

"Selain itu, agar tidak ada kerumunan terutama saat kedatangan dan kepulangan siswa, untuk itu perlu dilakukan penjadwalan yang baik," katanya.

Baca juga: Pemkot Cirebon mulai laksanakan PTM 100 persen di sekolah menengah pertama

Pewarta: Khaerul Izan

Editor : Yuniardi Ferdinan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2022