Kepolisian Resor (Polres) Majalengka, Jawa Barat, menghadirkan badut dan menyediakan "doorprize" untuk menggaet anak-anak usia 6-11 tahun agar mau mengikuti vaksinasi COVID-19.

"Alhamdulillah, anak-anak sangat antusias untuk mengikuti vaksinasi," kata Kapolres Majalengka AKBP Edwin Affandi di Majalengka, Senin.

Baca juga: Polres Majalengka sasar pedagang pasar tradisional untuk vaksinasi COVID-19

Edwin mengatakan dihadirkannya badut dan "doorprize" sebagai upaya menggaet anak-anak agar ketika divaksin tidak merasakan takut.

Karena, lanjut Edwin, anak usia 6-11 tahun masih ada yang takut jarum suntik, sehingga perlu diberikan edukasi dan menghilangkan rasa takut dengan dihadirkannya badut.

Menurutnya, Polres Majalengka ikut serta menyukseskan vaksinasi dengan menggelar gebyar vaksinasi COVID-19 bagi anak usia 6-11 tahun di  Kecamatan Majalengka, Kabupaten Majalengka.
"Jumlah peserta vaksinasi sebanyak 1.500 anak dari delapan Sekolah Dasar yang berada di Kecamatan Majalengka," tuturnya.

Edwin menyampaikan pelaksanaan vaksinasi ini merupakan wujud bakti Polri kepada masyarakat, khususnya anak usia 6-11 tahun guna menciptakan kekebalan komunal.

Baca juga: Vaksinasi COVID-19 di Majalengka tembus 60 persen dan lansia 42 persen

"Agar pembelajaran tatap muka atau PTM dapat berjalan lancar, aman dan nyaman," katanya.

Ia berharap dalam dua pekan ke depan seluruh target sasaran vaksinasi bisa terselesaikan, untuk itu ia meminta semua pihak agar bisa membantu program pemerintah.

Baca juga: Polres Majalengka fasilitasi antar jemput lansia untuk tingkatkan partisipasi vaksinasi

Pewarta: Khaerul Izan

Editor : Yuniardi Ferdinan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2022