Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa mengaku mendapatkan banyak ilmu dari Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono X.
"Banyak pelajaran yang saya petik, pengalaman maupun ilmu beliau sebagai praktisi dan senior," kata Andika Perkasa setelah bertemu Sultan di Kantor Kepatihan, Yogyakarta, Jumat.
Pertemuan antara Panglima TNI dengan Sultan HB X berlangsung di Gedhong Wilis, Komplek Kantor Kepatihan mulai pukul 13.38 WIB hingga 16.51 WIB.
Baca juga: Tiga oknum TNI kasus Nagreg sudah ditetapkan tersangka, sebut Panglima TNI
Sebelum menemui Sultan, Panglima TNI didampingi istri mengunjungi Sekolah Dasar Plebengan, Desa Sidomulyo, Kabupaten Bantul, untuk meninjau vaksinasi COVID-19 bagi anak usia 6 sampai 11 tahun.
Menurut dia, Sultan HB X merupakan sosok senior yang telah memiliki banyak pengalaman dalam bidang pemerintahan.
Hal itu pula yang mendorong Andika meluangkan waktu menemui Gubernur DIY sekaligus Raja Keraton Yogyakarta itu selama tiga jam lebih.
"Jadi saya meluangkan waktu ini untuk bertanya banyak hal. Sebenarnya bukan hanya tentang pandemi. Kalau itu sudah jelas jadi bagian percakapan kami, tapi lebih banyak lagi pengalaman beliau sebagai senior yang sudah berpengalaman di pemerintahan yang pasti akan sangat berguna bagi saya," tutur Andika.
Baca juga: Pesan Sultan HB X untuk Ridwan Kamil: Buat kebijakan sesuai harapan rakyat
Sementara itu, Sultan memandang pertemuannya bersama Panglima TNI bukan sekadar ajang bertukar pengalaman dalam berproses di lingkup profesi masing-masing.
Lebih dari itu, pembicaraan keduanya mengalir santai mulai persoalan budaya hingga rumah tangga.
"Beliau panglima, saya gubernur, jadi dialog, 'joke' (guyon) ya bisa, (membicarakan) rumah tangga ya bisa, budaya ya bisa. Ya semua aspek yang bisa kita ngobrol untuk menghilangkan beban stres," tutur Sultan.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021
"Banyak pelajaran yang saya petik, pengalaman maupun ilmu beliau sebagai praktisi dan senior," kata Andika Perkasa setelah bertemu Sultan di Kantor Kepatihan, Yogyakarta, Jumat.
Pertemuan antara Panglima TNI dengan Sultan HB X berlangsung di Gedhong Wilis, Komplek Kantor Kepatihan mulai pukul 13.38 WIB hingga 16.51 WIB.
Baca juga: Tiga oknum TNI kasus Nagreg sudah ditetapkan tersangka, sebut Panglima TNI
Sebelum menemui Sultan, Panglima TNI didampingi istri mengunjungi Sekolah Dasar Plebengan, Desa Sidomulyo, Kabupaten Bantul, untuk meninjau vaksinasi COVID-19 bagi anak usia 6 sampai 11 tahun.
Menurut dia, Sultan HB X merupakan sosok senior yang telah memiliki banyak pengalaman dalam bidang pemerintahan.
Hal itu pula yang mendorong Andika meluangkan waktu menemui Gubernur DIY sekaligus Raja Keraton Yogyakarta itu selama tiga jam lebih.
"Jadi saya meluangkan waktu ini untuk bertanya banyak hal. Sebenarnya bukan hanya tentang pandemi. Kalau itu sudah jelas jadi bagian percakapan kami, tapi lebih banyak lagi pengalaman beliau sebagai senior yang sudah berpengalaman di pemerintahan yang pasti akan sangat berguna bagi saya," tutur Andika.
Baca juga: Pesan Sultan HB X untuk Ridwan Kamil: Buat kebijakan sesuai harapan rakyat
Sementara itu, Sultan memandang pertemuannya bersama Panglima TNI bukan sekadar ajang bertukar pengalaman dalam berproses di lingkup profesi masing-masing.
Lebih dari itu, pembicaraan keduanya mengalir santai mulai persoalan budaya hingga rumah tangga.
"Beliau panglima, saya gubernur, jadi dialog, 'joke' (guyon) ya bisa, (membicarakan) rumah tangga ya bisa, budaya ya bisa. Ya semua aspek yang bisa kita ngobrol untuk menghilangkan beban stres," tutur Sultan.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021