ANTARAJAWABARAT.com,2/11 - Akibat aksi ribuan buruh melakukan penyisiran pabrik untuk menjemput buruh lainnya guna melakukan aksi demonstrasi di Pemkab Bandung, Jawa Barat, Rabu, menyebabkan lumpuhnya lalu lintas kendaraan di jalan utama menghubungkan Kota Bandung dan pusat Pemerintahan Kabupaten Bandung di Soreang.

Diperkirakan kemacaten arus lalu lintas mencapai 10 kilometer. Bahkan kendaraan yang keluar dari pintu tol Kopo sama sekali sulit bergerak menuju Soreang begitu juga menuju Kota Bandung.
Kemacetan itu karena buruh gabungan dari seluruh pabrik itu "memaksa" buruh lainnya yang bekerja di ratusan pabrik mulai dari Kecamatan Margahayu hingga Katapang yang berdiri di pinggir jalan raya.

Sempat terjadi kericuhan dan perang mulut antara perwakilan Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) Kabupaten Bandung dengan aparat keamanan pabrik yang didatangi. Karena pabrik pada umumnya menutup rapat pintu gerbang mereka agar tidak didatangi demonstran. Tak pelak lagi hal ini menyebabkan suasana jalan semakin macet.

Tidak semua perusahaan merelakan pekerjanya untuk ikut melakukan aksi demonstrasi menuntut kenaikan upah minimum kabupaten (UMK) 2012 mendatang. Pasalnya, pada saat bersamaan para buruh diharuskan bekerja untuk memenuhi target produksi perusahaannya, kata Iwan Sopandi salah seorang satpam di pabrik tekstil di Katapang.

"Pihak perusahaan tidak melarang pekerja yang ingin menyuarakan aspirasinya. Hanya bagi mereka yang harus bekerja kebijakan perusahaan kami tidak mengizinkannya kecuali mereka yang tidak bekerja pada jam pagi," ujarnya.

Meski begitu, tidak semua perusahaan menolak karyawannya terlibat untuk mengepung Kompleks Pemkab Bandung. Beberapa perusahaan lain diantaranya pabrik merk sandal ternama mengirimkan 20 pekerjanya untuk aksi tersebut.

Hal itu dilakukan perusahaan untuk menghindari perselisihan dengan perwakilan buruh yang meminta seluruh buruh untuk turun memperjuangkan haknya.

Kabagops Polres Bandung Kompol Hermansyah mengatakan, aksi ini dilakukan seluruh massa SPSI di beberapa titik kawasan pabrik di Kabupaten Bandung seperti Majalaya dan Cisirung.***5***

Hedi A

Pewarta:

Editor : Irawan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2011