Komite Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menunda keputusan tentang siapa yang akan mewakili Afghanistan dan Myanmar di badan dunia beranggotakan 193 negara itu.
Duta Besar Swedia untuk PBB Anna Enestrom usai memimpin rapat tertutup Komite Kredensial Majelis Umum PBB mengatakan kepada wartawan bahwa komite memutuskan untuk menangguhkan keputusannya tentang kredensial dua negara ini.
Baca juga: Pemerintahan Taliban mulai bayar gaji pegawai negeri Afghanistan
Pengumuman itu dapat diartikan bahwa perwakilan Taliban Afghanistan dan junta militer Myanmar tidak diizinkan mewakili negaranya di PBB untuk saat ini.
Komite Kredensial, yang terdiri atas sembilan anggota, mendapat mandat untuk memeriksa kredensial perwakilan negara anggota dan kemudian melaporkannya kepada Majelis Umum.]
Baca juga: Utusan PBB untuk Myanmar desak pimpinan junta mundur
Kelompok Taliban, yang mengambil alih pemerintah Afghanistan pada pertengahan Agustus, mencalonkan juru bicara mereka yang berbasis di Doha, Suhail Shaheen, sebagai duta besar PBB yang mewakili Afghanistan.
Sumber: Anadolu
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021
Duta Besar Swedia untuk PBB Anna Enestrom usai memimpin rapat tertutup Komite Kredensial Majelis Umum PBB mengatakan kepada wartawan bahwa komite memutuskan untuk menangguhkan keputusannya tentang kredensial dua negara ini.
Baca juga: Pemerintahan Taliban mulai bayar gaji pegawai negeri Afghanistan
Pengumuman itu dapat diartikan bahwa perwakilan Taliban Afghanistan dan junta militer Myanmar tidak diizinkan mewakili negaranya di PBB untuk saat ini.
Komite Kredensial, yang terdiri atas sembilan anggota, mendapat mandat untuk memeriksa kredensial perwakilan negara anggota dan kemudian melaporkannya kepada Majelis Umum.]
Baca juga: Utusan PBB untuk Myanmar desak pimpinan junta mundur
Kelompok Taliban, yang mengambil alih pemerintah Afghanistan pada pertengahan Agustus, mencalonkan juru bicara mereka yang berbasis di Doha, Suhail Shaheen, sebagai duta besar PBB yang mewakili Afghanistan.
Sumber: Anadolu
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021