Pelaksanaan vaksinasi COVID-19 di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, saat ini rata-rata baru mencapai 5.000 orang per hari untuk dosis pertama, karena mobilisasi dan antusiasme masyarakat yang kurang. 

"Per hari rata-rata kita baru bisa 5.000 orang untuk vaksinasi dosis pertama," kata Kepala Seksi Imunisasi dan Surveilans Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit P2P Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon Dendi Hamdi di Cirebon, Rabu.

Dendi mengatakan vaksinasi COVID-19 di Kabupaten Cirebon, memang ditargetkan bisa mencapai 30 ribu setiap harinya, namun karena ada beberapa faktor, maka target tersebut tidak terpenuhi. 

Menurutnya pada bulan Oktober 2021 lalu, Bupati Cirebon menargetkan setiap puskesmas bisa melakukan vaksinasi dosis pertama sebanyak 500 orang. 

Dengan jumlah tersebut kata Dendi, maka setiap hari seharusnya warga yang divaksin bisa mencapai 30 ribu, karena di Kabupaten Cirebon totalnya ada 60 puskesmas. 

"Kita sempat mencapai target 30 ribu dalam sehari, tapi sekarang baru di angka 5.000, ini karena masyarakat masih ada yang enggan mengikuti vaksinasi," tuturnya. 

Dendi menambahkan saat ini stok vaksin COVID-19 di Kabupaten Cirebon, sangat mencukupi, untuk itu ia berharap masyarakat bisa ikut serta, agar kekebalan kelompok bisa segera terpenuhi. 

Ia optimistis pada akhir tahun nanti, warga Kabupaten Cirebon yang telah divaksin COVID-19 bisa sesuai target dari Pemerintah Pusat. 

"Akhir tahun target 70 persen dari 1,7 juta bisa tercapai," katanya.

Baca juga: Dinsos Kabupaten Cirebon catat 2.074 ASN dapat bantuan sosial

Baca juga: Tujuh pasar tradisional di Cirebon layani vaksinasi COVID-19

Pewarta: Khaerul Izan

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021