ANTARAJAWABARAT.com, 25/8 - Hasil pemeriksaan tim Urdokkes Polrestabes Bandung dan Dokter Badan Narkotika Provinsi Jawa Barat menyatakan sebanyak 54 sopir bus angkutan Lebaran 2011 di Terminal Leuwi Panjang, Bandung, dinyatakan sehat dan terbebas dari alkohol.

Sebanyak 54 sopir bus yang diperiksa dan semuanya dinyatakan bebas alkohol sedangkan untuk tensi darah ada beberapa pengemudi yang berlebih tekanan darahnya, kata Budi Santoso, tim Urdokkes Polrestabes Bandung, Kami.

"Meski begitu, bisa dikatakan rata-rata aman dan tergolong sehat," katanya.

Sementara itu, Panca, Dokter Badan Narkotika Provinsi Jawa Barat, mengatakan Badan Narkotika Provinsi (BNP) telah memeriksa 53 sopir bus dan hasilnya semua negatif tidak ada yang terjangkit narkoba, pengetesan melalui air seninya (urine).

"Seharusnya kita juga memeriksa 54 orang namun yang satu orang beralasan tidak bisa kencing karena itu sopir tersebut tidak ikut tes," papar Panca.

Menurut dia, kegiatan itu insidentil dan biasanya di tahun kemarin ada yang menggunakan obat-obatan terlarang namun bukan di Bandung melainkan di kota lain.

"Biasanya sopir menggunakan obat-obatan tersebut bertujuan untuk bisa menambah percaya diri, penghilang rasa lelah dan sebagai penambah rasa tenang atau rilex, untuk target sendiri sebenarnya kami menginginkan 100 pengemudi bahkan sebanyak-banyaknya," katanya.

Ia menjelaskan kemungkinan pengemudi yang ada di terminal tersebut masih ada yang belum hadir atau absen dan ada juga yang sedang kerja dan pengemudi yang sudah dinyatakan sehat hari itu juga diperbolehkan untuk mengemudi.

Sementara itu, di Terminal Cicaheum, Bandung, ada 50 pengemudi yang diperiksa dan hasilnya tidak ada yang positif terjangkit narkoba atau pengguna alkohol.

Kepala Dinas Perhubungan Kota Bandung, Prijo Soebiandono mengatakan tujuan dari pemeriksaan itu agar bisa memberikan pelayanan bagi masyarakat yang akan mudik menggunakan bus angkutan umum.

"Selain itu, untuk mengurangi tingkat kecelakaan akibat human eror (kesalahan manusia) dan dalam hal itu ialah sopir, sehingga diharapkan pemudik bisa merasakan keamanan dan kenyamanan ketika melakukan perjalanan mudiknya," kata Prijo.

-pauzi-

Pewarta:

Editor : Sapto HP


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2011