Pemerintah Kabupaten Garut, Jawa Barat, merealisasikan program pelatihan bagi sejumlah warga khusus perempuan tentang pengembangan bisnis olahan makanan ikan laut yang akan memberikan nilai ekonomi dan bisa meningkatkan kesejahteraan keluarga.
"Kami ingin ibu-ibu PKK di Kelurahan Cimuncang ini punya keterampilan tambahan untuk membantu ekonomi keluarga," kata Kepala Bidang (Kabid) Perikanan Tangkap Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Garut Dudu Sudarya saat menggelar pelatihan pengolahan ikan laut untuk warga Kelurahan Cimuncang, Kecamatan Garut Kota, Senin.
Ia menuturkan program Peningkatan Peran Wanita Menuju Keluarga Sehat dan Sejahtera (P2WKSS) itu baru dilaksanakan tahun 2021 dengan pelaksanaannya terbatas bagi 10 orang di Kelurahan Cimuncang karena masih pandemi COVID-19.
Selanjutnya, kata dia, pihaknya akan melaksanakan program serupa di desa-desa lainnya untuk mendorong ibu-ibu memiliki keterampilan dengan membuat olahan makanan dari bahan baku ikan laut.
"Kami dari Bidang Perikanan Tangkap jadi bahan bakunya itu dari ikan laut, ya, mudah-mudahan ini jadi tambahan keterampilan, bisa mendorong ekonomi keluarga," katanya.
Ia menyampaikan program pelatihan itu upaya pemerintah daerah dalam mendorong masyarakat agar lebih produktif dan kreatif mengambil peluang usaha sehingga bisa memberikan manfaat secara ekonomi.
Pemerintah daerah, lanjut dia, tidak hanya memberikan pelatihan membuat makanan olahan saja, sebelumnya telah dilaksanakan pelatihan pembuatan pakan ternak, dan ke depan ada program bantuan ikan yang diperuntukkan bagi kelompok budi daya ikan.
"Hari ini adalah untuk pelatihan pengolahan ikan laut dan nanti insya Allah beberapa waktu ke depan akan ada bantuan ikan budi daya mungkin, jadi benih ikan untuk nanti kelompok budi daya ikan," katanya.
Ia menambahkan tujuan lain dari kegiatan pelatihan membuat makanan olahan dari ikan laut itu yakni sebagai upaya meningkatkan konsumsi ikan bagi masyarakat di Kabupaten Garut sehingga gizinya bisa terpenuhi dengan cukup, terutama tambahan gizi dari makanan olahan ikan laut itu dapat mencegah munculnya kasus terhambatnya pertumbuhan pada anak atau "stunting" di Garut.
"Mudah-mudahan bisa mendorong untuk program pencegahan 'stunting', sehingga nanti anak-anak bisa meningkatkan gizi makanannya," katanya.
Baca juga: Pemkab Garut siapkan makanan tambahan bergizi untuk cegah stunting
Baca juga: Asosiasi Kuliner Garut dorong pengembangan makanan lokal
Baca juga: Pemudik Buru Makanan Oleh-Oleh Khas Garut
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021
"Kami ingin ibu-ibu PKK di Kelurahan Cimuncang ini punya keterampilan tambahan untuk membantu ekonomi keluarga," kata Kepala Bidang (Kabid) Perikanan Tangkap Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Garut Dudu Sudarya saat menggelar pelatihan pengolahan ikan laut untuk warga Kelurahan Cimuncang, Kecamatan Garut Kota, Senin.
Ia menuturkan program Peningkatan Peran Wanita Menuju Keluarga Sehat dan Sejahtera (P2WKSS) itu baru dilaksanakan tahun 2021 dengan pelaksanaannya terbatas bagi 10 orang di Kelurahan Cimuncang karena masih pandemi COVID-19.
Selanjutnya, kata dia, pihaknya akan melaksanakan program serupa di desa-desa lainnya untuk mendorong ibu-ibu memiliki keterampilan dengan membuat olahan makanan dari bahan baku ikan laut.
"Kami dari Bidang Perikanan Tangkap jadi bahan bakunya itu dari ikan laut, ya, mudah-mudahan ini jadi tambahan keterampilan, bisa mendorong ekonomi keluarga," katanya.
Ia menyampaikan program pelatihan itu upaya pemerintah daerah dalam mendorong masyarakat agar lebih produktif dan kreatif mengambil peluang usaha sehingga bisa memberikan manfaat secara ekonomi.
Pemerintah daerah, lanjut dia, tidak hanya memberikan pelatihan membuat makanan olahan saja, sebelumnya telah dilaksanakan pelatihan pembuatan pakan ternak, dan ke depan ada program bantuan ikan yang diperuntukkan bagi kelompok budi daya ikan.
"Hari ini adalah untuk pelatihan pengolahan ikan laut dan nanti insya Allah beberapa waktu ke depan akan ada bantuan ikan budi daya mungkin, jadi benih ikan untuk nanti kelompok budi daya ikan," katanya.
Ia menambahkan tujuan lain dari kegiatan pelatihan membuat makanan olahan dari ikan laut itu yakni sebagai upaya meningkatkan konsumsi ikan bagi masyarakat di Kabupaten Garut sehingga gizinya bisa terpenuhi dengan cukup, terutama tambahan gizi dari makanan olahan ikan laut itu dapat mencegah munculnya kasus terhambatnya pertumbuhan pada anak atau "stunting" di Garut.
"Mudah-mudahan bisa mendorong untuk program pencegahan 'stunting', sehingga nanti anak-anak bisa meningkatkan gizi makanannya," katanya.
Baca juga: Pemkab Garut siapkan makanan tambahan bergizi untuk cegah stunting
Baca juga: Asosiasi Kuliner Garut dorong pengembangan makanan lokal
Baca juga: Pemudik Buru Makanan Oleh-Oleh Khas Garut
Editor : Yuniardi Ferdinan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021