Tasikmalaya, 15/4 (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, merencanakan membuat lokasi baru sentra pengembangan padi organik yang selama ini hanya di satu tempat pengolahan beras organik yang dikelola Gabungan Kelompok Tani di Kecamatan Cisayong.

"Rencana itu untuk mewujudkan sentra pengembangan padi organik nasional," kata Kepala Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan Kabupaten Tasikmalaya Henry Nugroho kepada wartawan, Jumat.

Rencana lokasi baru itu, kata Henry berdasarkan keinginan pemerintah pusat yang mengharapkan wilayah Kabupaten Tasikmalaya termasuk daerah lainnya seperti Garut dan Ciamis menjadi sentra pengembangan padi organik nasional.

Wilayah pertanian yang dianggap cocok menjadi lokasi pengembangan padi organik, kata Henry selain Kecamatan Cisayong, yakni Kecamatan Sukaresik, Manonjaya, Sukahening, Sukaraja dan Cineam.

"Tapi wilayah lainya juga sebenarnya sudah ada yang mengembangkan padi organik, tapi kita kembangkan lagi dalam waktu dekat ini," kata Henry.

Upaya menunjang lahan sentra padi organik di Kabupaten Tasikmalaya, kata Henry pemerintah pusat sudah mengalokasikan anggaran pengembangan padi organik seluas lima ribu hektar.

Bahkan Dirjen Prasarana dan Sarana Pertanian dari Kementerian RI bersama Direktur Pengembangan dan Perluasan Lahan Tunggul telah melakukan kunjungan kerja untuk melihat langsung sentra pengembangan padi Organik di Kecamatan Cisayong.

Tim kunjungan dari pemerintah pusat tersebut, kata Henry mengaku bangga dan terkesan Kabupaten Tasikmalaya sudah berhasil mengembangkan padi organik yang telah bersertifikasi internasional.

Selain itu sejak 2009, padi organik Kabupaten Tasikmalaya telah mampu mengekspor padi organik ke luar negeri diantaranya negara Amerika Serikat, Uni Emirat Arab dan negara asia seperti Malaysia dan Singapura.

"Kita berharap program pemerintah untuk menjadikan sebagai sentra pengembangan padi organik nasional bisa diterima dikalangan para petani," harapnya.***5***

Feri P

Pewarta:

Editor : Irawan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2011