Depok, 12/4 (ANTARA) - Sebuah granat yang masih aktif ditemukan di halaman rumah Syahrowardi di Jalan Tugu Jaya, Kampung Serab RT006/RW003 Kelurahan Tirtajaya, Kecamatan Cilodong, Kota Depok, Jawa Barat.
"Saya kaget ketika membersihkan rumput ada benda keras mengenai cangkul saya," kata Darwin, pekerja kebun sekaligus penjaga rumah Syahrowardi di Depok, Selasa.
Darwin lalu mengambil benda bahan peledak tersebut dan mengamatinya dengan seksama. Karena merasa asing dengan benda itu, ia memberitahu warga lainnya.
"Tadinya saya kira mainan, ternyata benda itu granat yang masih aktif," katanya.
Darwin mengetahui granat masih aktif tersebut dari para tetangga yang datang melihatnya.
Takut terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, kemudian Darwin melaporkan penemuannya itu kepada aparat Kepolisian Sektor Sukmajaya.
Aparat kepolisian langsung datang ke lokasi dan memasang garis polisi untuk menghindari bahaya yang tak diinginkan.
Salah seorang tetangga Syahrowardi, Ny Mery, mengatakan, selama ini di lingkungannya belum pernah ada penemuan benda berbahaya. "Baru kali ini ditemukan granat yang masih aktif," katanya.
Menurut dia, granat itu diperkirakan masih tergolong baru karena belum karatan. Dikatakannya, tidak jauh dari rumahnya terdapat lapangan RRI dan pernah digunakan sebagai tempat pelatihan militer dari Kostrad Cilodong.
Sedangkan pemilik rumah Syahrowardi mengatakan dirinya tidak tinggal di rumah itu, melainkan di Jakarta Selatan bersama anak dan isterinya.
"Saya jarang datang, biasanya tiga bulan sekali, yang menjaga rumah ya Pak Darwin," jelasnya.
Keterangan dari Polsek Sukmajaya menyebutkan, dari hasil penyisiran tidak ditemukan granat lain. Granat yang ditemukan itu memang granat aktif jenis nanas.
Pihak Polsek Sukmajaya selanjutnya membawa granat itu ke Tim Gegana Brimob Kelapa Dua, Depok, untuk diperiksa.
Feru L
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2011
"Saya kaget ketika membersihkan rumput ada benda keras mengenai cangkul saya," kata Darwin, pekerja kebun sekaligus penjaga rumah Syahrowardi di Depok, Selasa.
Darwin lalu mengambil benda bahan peledak tersebut dan mengamatinya dengan seksama. Karena merasa asing dengan benda itu, ia memberitahu warga lainnya.
"Tadinya saya kira mainan, ternyata benda itu granat yang masih aktif," katanya.
Darwin mengetahui granat masih aktif tersebut dari para tetangga yang datang melihatnya.
Takut terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, kemudian Darwin melaporkan penemuannya itu kepada aparat Kepolisian Sektor Sukmajaya.
Aparat kepolisian langsung datang ke lokasi dan memasang garis polisi untuk menghindari bahaya yang tak diinginkan.
Salah seorang tetangga Syahrowardi, Ny Mery, mengatakan, selama ini di lingkungannya belum pernah ada penemuan benda berbahaya. "Baru kali ini ditemukan granat yang masih aktif," katanya.
Menurut dia, granat itu diperkirakan masih tergolong baru karena belum karatan. Dikatakannya, tidak jauh dari rumahnya terdapat lapangan RRI dan pernah digunakan sebagai tempat pelatihan militer dari Kostrad Cilodong.
Sedangkan pemilik rumah Syahrowardi mengatakan dirinya tidak tinggal di rumah itu, melainkan di Jakarta Selatan bersama anak dan isterinya.
"Saya jarang datang, biasanya tiga bulan sekali, yang menjaga rumah ya Pak Darwin," jelasnya.
Keterangan dari Polsek Sukmajaya menyebutkan, dari hasil penyisiran tidak ditemukan granat lain. Granat yang ditemukan itu memang granat aktif jenis nanas.
Pihak Polsek Sukmajaya selanjutnya membawa granat itu ke Tim Gegana Brimob Kelapa Dua, Depok, untuk diperiksa.
Feru L
Editor : Teguh Handoko
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2011