Institut Pertanian Bogor (IPB) University mendorong Bupati Bogor, Ade Yasin menjadi Ibu Pembangunan Desa karena dianggap memiliki sejumlah capaiannya dalam membangun desa di wilayah Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

"Ketokohan Bupati Bogor dapat mencerahkan Indonesia, karena kami sangat sulit sekali menemukan Kepala Daerah yang mau betul-betul fokus dalam pembangunan desa. IPB University akan dorong Bupati Bogor menjadi Ibu Pembangunan Desa,” ungkap Wakil Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM IPB), Sofyan Syaf saat peluncuran "Sekolah Pemerintahan Desa" di Cibinong, Bogor, Senin.

Ia mengaku terkesan dengan sosok Ade Yasin yang mampu membuat Kabupaten Bogor mulai tahun ini nihil desa berstatus tertinggal. Menurutnya hal itu merupakan pondasi besar untuk mendorong desa-desa di Kabupaten Bogor sebagai desa-desa percontohan yang dapat menjawab tantangan The New Economics Growth.

“Luar biasa ini adalah perjuangan Bupati Bogor, Ade Yasin bersama Pemerintah Kabupaten Bogor yang fokus membangun desa-desanya," kata Sofyan.

Sementara, Anggota Tim Percepatan Pembangunan Kabupaten Bogor, Saepudin Muhtar alias Gus Udin turut mendukung rencana IPB University menjadikan Ade Yasin sebagai Ibu Pembangunan Desa karena memiliki strategi percepatan pembangunan desa.

"Saya sepakat jika Ade Yasin didaulat sebagai Ibu Pembangunan Desa, karena ia memiliki empat strategi percepatan pembangunan desa yang tertuang dalam Pancakarsa," ujarnya.

Kandidat Doktor Ilmu Politik UIN Jakarta ini menjabarkan empat strategi tersebut. Pertama, peningkatan SDM melalui Sekolah Pemerintah Desa.

Kedua, meningkatkan ekonomi melalui penguatan Bumdes dan Festival Wisata Desa. Ketiga, meningkatkan infrastruktur melalui program Samisade. Keempat, penuntasan program jembatan rawayan serta meningkatkan digitalisasi desa melalui program Data Desa Presisi dan Lomba Video Profil Desa.

Baca juga: Program Sekolah Pemerintahan Desa diluncurkan Bupati Bogor
Baca juga: Bupati Bogor tata internet desa untuk pemilu 2024
 

Pewarta: M Fikri Setiawan

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021