Bekasi, 25/3 (ANTARA) - Pemerintah Kota Bekasi terpaksa melakukan efisiensi terhadap sejumlah rangkaian agenda pelaksanaan Seleksi Tilawatil Quran (STQ) ke-12 tingkat Provinsi Jawa Barat karena keterbatasan anggaran.

"STQ kali ini merupakan agenda Pemprov Jabar yang berlokasi di Gedung Asrama Haji Jawa Barat, Jalan Kemakmuran, Bekasi Selatan pada 4 hingga 8 April 2011," ujar Kepala Bagian Kesejahteraan Sosial Pemkot Bekasi, Abdilah Hamta, di Bekasi, Jumat.

Menurut dia, panitia kegiatan dari Provinsi Jabar hanya mengalokasikan anggaran bagi Pemkot Bekasi melalui Bagian Kesejahteraan Sosial sebesar Rp15 juta untuk keperluan pengamanan, sosialisasi dan pengerahan massa.

"Dana itu pun hasil lobi kami kepada panitia kegiatan yang sebelumnya mengalokasikan Rp12,7 juta. Lobi itu kami lakukan karena Pemkot Bekasi belum menerima pencairan dana APBD 2011," katanya.

Alokasi anggaran tersebut, kata dia, digunakan untuk membayar honor 100 personel kepolisian, 50 personel Satpol PP, 10 personel Koramil dan 90 personel Dishub.

"Dana itu belum termasuk biaya sosialisasi melalui media cetak dan elektronik serta pengerahan sekitar 1.000 perwakilan masyarakat untuk memeriahkan jalannya acara," katanya.

Dikatakan Abdilah, dana itu relatif sedikit bila dibandingkan dengan anggaran bagi perhelatan Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) di berbagai daerah yang mencapai rata-rata Rp15 miliar.

"Saya sendiri belum mengetahui secara pasti alokasi total anggaran yang disediakan Pemprov Jabar melalui APBD untuk acara itu," ujarnya.

Akibatnya, kata dia, rangkaian pembukaan acara seperti pawai ta'aruf yang rencananya diikuti sekitar 1.000 orang dengan cara berpawai sepanjang 500 meter dari Masjid Agung Al Barkah ke Asrama Haji Jabar terpaksa dihapuskan.

"Selain itu, kami juga berencana mengurangi personel keamanan dan jumlah massa yang akan diikutsertakan dalam acara itu. Sebab, tidak mungkin massa yang kami ajak memeriahkan suasana tidak diberikan ongkos," katanya.

Abdilah menambahkan, pihaknya akan berusaha semaksimal mungkin agar kendala anggaran tersebut tidak berdampak pada kualitas penyelenggaraan acara itu.

"Kami akan berusaha keras agar acara ini bisa berjalan sukses," katanya.

Penyelenggaraan STQ akan diikuti sekitar 600 peserta dari 32 kota dan kabupaten se-Jawa Barat. Masing-masing daerah akan mengirim sekitar 19 perwakilan peserta.

"Pada 3 April 2011, peserta tiba di Asrama Haji Jabar. Acara pembukaan berlangsung pada 4 April mulai pukul 19.00 WIB di Asrama Haji Jabar," demikian Abdilah.

Andi Firdaus

Pewarta:

Editor : Teguh Handoko


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2011