Bogor, 7/10 (ANTARA) - Pemerintah Kota Bogor, Jawa Barat, mencanangkankan Pendapatan Asli Daerah dalam APBD 2010 sebesar Rp112.203.927.506 dan target tersebut dinilai dapat dicapai.

Sekretaris Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Pemkot Bogor, Deny Mulyadi, di Bogor, Kamis, mengatakan, target yang dicanangkan dalam APBD 2010 cukup realistis untuk potensi yang dimiliki Kota Bogor saat ini.

"Target PAD Rp112,203 M cukup realistis bagi Kota Bogor. Kami optimistis target tersebut dapat dicapai," kata Deny Mulyadi.

Deny Mulyadi mengatakan, target tersebut bahkan memungkinkan terlampaui, bila merujuk pada hasil sementara pendapatan yang telah berhasil dicapai Kota Bogor saat ini.

Tercatat hingga Oktober 2010, Pemerintah Kota Bogor telah berhasil mengumpulkan PAD sebesar Rp85.748.147.578.

Pendapatan sebesar itu setara dengan pencapaian 76,42 persen dari total PAD 2010 sebesar Rp112.203.927.506, terang Deny Mulyadi.

Pada tahun-tahun sebelumnya, pada periode Oktober atau saat digelarnya pembahasan anggaran perubahan oleh DPRD, biasanya Pemkot Bogor baru dapat memenuhi target sekitar 66,6 persen dari total nilai yang dicanangkan dalam APBD.

"Dibandingkan tahun-tahun sebelumnya, pada 2010 kami melampaui 10 persen dalam pencapaian target PAD pada periode anggaran perubahan. Standar pencapaian per Oktober adalah sebesar 66,6 persen, namun tahun ini kami telah mencapai 76,42 persen," ungkap Deny Mulyadi.

Merujuk pada hasil yang telah dicapai sementara itu, Deny Mulyadi menungkapkan, pihaknya cukup optimis pada akhir 2010 Pemkot Bogor dapat mencapai target PAD yang telah dicanangkan.

"Kami berharap dan akan berupaya seoptimal mungkin agar target PAD yang telah ditetapkan dapat tercapai," demikian Deny Mulyadi. *
(pso-053/Z002)

Pewarta:

Editor :


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2010