Tasikmalaya, 28/9 (ANTARA) - Ratusan warga Kampung Ciranjang, Kelurahan Cikalang, Kecamatan Tawang, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, Selasa, menggelar simulasi cara menghindari terjadinya ledakan tabung gas.

Koordinator Lapangan Simulasi, Lalan Herlan mengatakan simulasi tersebut merupakan rangkaian kegiatan RW Siaga untuk memberi pengetahuan dan tata cara kepada warga dalam penanganan jika terjadi ledakan tabung gas.

"Ini dilakukan sebagai bentuk antisipasi bila ada ledakan tabung gas, kami harap warga lebih waspada dan tahu cara penanganannya," katanya.

Simulasi tersebut, kata Lalan, bukan hanya membahas masalah ledakan tabung melainkan upaya memberikan kesadaran kepada masyarakat agar lebih berhati-hati serta benar dalam memasang perangkat dan menggunakan kompor gas.

Simulasi melibatkan masyarakat berbagai kalangan usia itu, kata Lalan, wajib diketahui oleh seluruh lapisan masyarakat karena bahaya ledakan tabung gas bisa menimpa siapa saja.

"Jangan sampai ada warga yang terkena musibah ledakan gas, tapi warga juga harus tahu cara mengatasi ledakan gas," katanya.

Salah seorang warga yang mengikuti simulasi antisipasi ledakan tabung gas, Yuyum Muslimah mengatakan simulasi cara aman menggunakan tabung gas penting dilakukan karena selama ini sebagian besar warga belum tahu.

"Ini penting untuk pengetahuan kita, agar warga tahu cara aman menggunakan kompor gas, dan bagaiamana cara penyelamatan jika terjadi ledakan," katanya.

Sementara itu simulasi digelar seolah-olah terjadi ledakan dan warga setempat berupaya menolong dan membawa korban dengan tandu ke sebuah rumah warga yang jauh dari lokasi ledakan.

Sebagian warga kemudian melaporkan peristiwa ledakan itu kepada ketua RT dan RW setempat yang selanjutnya menghubungi petugas pemadam kebakaran, sedangkan korban dibawa ke rumah sakit terdekat untuk menjalani perawatan.

"Kami harap simulasi ini bermanfaat bagi warga untuk menambah pengetahuan cara aman menggunakan kompor gas dan cara menyelamatkan korban ledakan tabung gas," katanya.***4***
(U.KR-FPM/C/Y008/Y008) 28-09-2010 21:57:58

Pewarta:

Editor :


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2010