Bandung,12/8 (ANTARA) - Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI George Toisutta melantik pucuk pimpinan yang baru di lingkungan lembaga pendidikan sekolah calon perwira TNI Angkatan Darat di Bandung, Kamis.
Komandan Secapa diserahterimakan dari pejabat lama Brigadir Jenderal TNI Agus Gunaedi Pribadi kepada pejabat baru Brigadir Jenderal TNI Bachtiar.
Selanjutnya pejabat lama akan menempati posisi jabatan sebagai Pangdam II Sriwijaya, sedangkan pejabat baru sebelumnya berasal dari Dirlat Kodiklat TNI AD.
Dalam amanatnya Kasad Jenderal TNI George Toissuta, mengatakan bahwa dalam pergantian kepemimpinan ini senantiasa dianut secara konsisten untuk mengembangkan kepemimpinan dan wawasan prajurit dengan profesional.
"Saya berharap pergantian pimpinan Secapa ini, sebagai momentum mengembangkan profesionalisme prajurit, keprajuritan para perwira yang sedang dididik di lingkungan Secapa AD," kata George.
Kasad berharap, agar dalam kepemimpinan baru, dapat terwujud usaha-usaha yang inovatif dalam menghadapi dinamika internal maupun eksternal didalam lingkungan TNI AD, khususnya di lingkungan Secapa TNI AD.
"Di lembaga ini perwira yang dihasilkan adalah produk terbaik, sehingga dalam penyelenggaraan proses pendidikan yang inovatif dan kreatif," ujar Kasad dalam pidatonya dihadapan seluruh siswa Secapa TNI AD dan pasukan dari Kodiklat TNI AD di Bandung.
Nantinya menurut Kasad, hasil-hasil inovatif tersebut bisa berdampak kepada perubahan paradigma yang dilakukan oleh para siswa Secapa.
Kedepan diharapkan hasil inovatif tersebut bisa menjadi pedoman, karena saat ini tantangan bagi para perwira bukan hanya tantangan secara ideologis namun juga secara praktis, yakni seperti adanya penerapan sistem akuntabilitas kinerja di lingkungan instansi pemerintah yang menuntut adanya transparansi publik, papar Kasad.
"Paradigma reformasi di Tubuh TNI secara keseluruhan, membuat kita harus senantiasa menjaga integritas serta menjunjung tinggi kedisiplinan di tengah keterbatasan yang kita milik," katanya/
" Kita harapkan agar seluruh pasukan di tubuh TNI AD, agar jangan main-main dalam menyiapkan dan membangun sumber daya prajurit yang menjadi inti bagi eksistensi prajurit TNI AD sekarang dan masa yang akan datang," tutur Kasad.***1***
(U.pso-214/B/Y003/Y003) 12-08-2010 18:48:36
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2010
Komandan Secapa diserahterimakan dari pejabat lama Brigadir Jenderal TNI Agus Gunaedi Pribadi kepada pejabat baru Brigadir Jenderal TNI Bachtiar.
Selanjutnya pejabat lama akan menempati posisi jabatan sebagai Pangdam II Sriwijaya, sedangkan pejabat baru sebelumnya berasal dari Dirlat Kodiklat TNI AD.
Dalam amanatnya Kasad Jenderal TNI George Toissuta, mengatakan bahwa dalam pergantian kepemimpinan ini senantiasa dianut secara konsisten untuk mengembangkan kepemimpinan dan wawasan prajurit dengan profesional.
"Saya berharap pergantian pimpinan Secapa ini, sebagai momentum mengembangkan profesionalisme prajurit, keprajuritan para perwira yang sedang dididik di lingkungan Secapa AD," kata George.
Kasad berharap, agar dalam kepemimpinan baru, dapat terwujud usaha-usaha yang inovatif dalam menghadapi dinamika internal maupun eksternal didalam lingkungan TNI AD, khususnya di lingkungan Secapa TNI AD.
"Di lembaga ini perwira yang dihasilkan adalah produk terbaik, sehingga dalam penyelenggaraan proses pendidikan yang inovatif dan kreatif," ujar Kasad dalam pidatonya dihadapan seluruh siswa Secapa TNI AD dan pasukan dari Kodiklat TNI AD di Bandung.
Nantinya menurut Kasad, hasil-hasil inovatif tersebut bisa berdampak kepada perubahan paradigma yang dilakukan oleh para siswa Secapa.
Kedepan diharapkan hasil inovatif tersebut bisa menjadi pedoman, karena saat ini tantangan bagi para perwira bukan hanya tantangan secara ideologis namun juga secara praktis, yakni seperti adanya penerapan sistem akuntabilitas kinerja di lingkungan instansi pemerintah yang menuntut adanya transparansi publik, papar Kasad.
"Paradigma reformasi di Tubuh TNI secara keseluruhan, membuat kita harus senantiasa menjaga integritas serta menjunjung tinggi kedisiplinan di tengah keterbatasan yang kita milik," katanya/
" Kita harapkan agar seluruh pasukan di tubuh TNI AD, agar jangan main-main dalam menyiapkan dan membangun sumber daya prajurit yang menjadi inti bagi eksistensi prajurit TNI AD sekarang dan masa yang akan datang," tutur Kasad.***1***
(U.pso-214/B/Y003/Y003) 12-08-2010 18:48:36
Editor :
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2010