Karawang, 6/8 (ANTARA) - Sebanyak 300 warga kurang mampu mendapatkan satu paket bahan kebutuhan pokok dari Manajemen Kawasan Industri Mitra Kabupaten Karawang, Jawa Barat, khususnya yang tinggal di sekitar kawasan tersebut.

"Bahan-bahan kebutuhan pokok itu diberikan kepada masyarakat kurang mampu yang tinggal di sekitar kawasan, sebagai bantuan perusahaan kepada masyarakat menjelang Ramadhan," kata Project Manager Kawasan Industri Mitra (KIM) Bahusin Enim di Karawang, Jumat.

Ia menyebutkan, sebanyak 300 warga yang mendapatkan bantuan sejumlah kebutuhan pokok itu berasal dari enam dusun sekitar Desa Parung Mulya, Kecamatan Ciampel, Karawang. Enam dusun tersebut merupakan daerah yang berdekatan dengan lokasi KIM.

Enam dusun tersebut ialah Dusun Cijengkol, Cibenda, Perumahan Griya Indah, Cikamuning, Simargalih, dan Dusun Cibinong, Desa Parungmulya, Kecamatan Ciampel, Karawang.

"Katagori masyarakat yang mendapatkan bantuan itu ialah masyarakat jompo, keluarga miskin, yatim, dan penyandang cacat," kata Bahusin.

Ia mengatakan, seluruh masyarakat yang mendapatkan bantuan sejumlah kebutuhan pokok sebagai persiapan menjelang Ramadhan itu diperoleh datanya dari aparat desa setempat.

Menurut dia, kegiatan bantuan pemberian sembako kepada masyarakat kurang mampu yang tinggal di sekitar kawasan industri itu sudah rutin dilakukan setiap tahun oleh pihak kawasan industri, khususnya setiap menjelang Ramadhan.

"Pemberian bantuan kebutuhan pokok itu juga merupakan bagian kecil dari program CSR (corporate social responsibility) atau sebagai bentuk tanggung jawab sosial perusahaan terhadap masyarakat," kata Bahusin.

Bentuk CSR lain yang biasa dilakukan pihak kawasan ialah membantu pembangunan jalan masyarakat di daerah sekitar kawasan, mengirimkan air ke daerah tertentu jika terjadi kesulitan air, dan lain-lain.
"Setiap tahun kami selalu melakukan kegiatan CSR. Bahkan, sejak pertama kali kawasan industri ini beroperasi sudah dilakukan kegiatan CSR dan sampai saat ini masih berlangsung," katanya.

Laily R

Pewarta:

Editor : Teguh Handoko


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2010