Dinas Kesehatan melaksanakan vaksinasi COVID-19 kepada sekitar 2.250 orang karyawan tenant mal dan pedagang pertokoan bertempat di Mal BTM Kota Bogor, Rabu.
Karyawan tenant mal dan pedagang pertokoan yang menerima vaksinasi, mengikuti prosedur yang telah ditetapkan, yakni menjalani validasi data, skrining, pemeriksaan tensi darah, serta menerima suntikan vaksin.
Wakil Wali Kota Bogor Dedie A Rachim saat meninjau pelaksanaan vaksinasi di Mal BTM mengatakan sesuai instruksi Presiden Joko Widodo vaksinasi COVID-19 juga dilakukan di tempat pusat perekonomian dan menyasar pada orang yang bekerja pada sektor perekonomian, termasuk karyawan tenant mal dan pedagang.
Menurut dia, Pemerintah Kota Bogor melalui Dinas Kesehatan melakukan percepatan pelaksanaan vaksinasi dengan menambah tempat pelaksanaannya, termasuk di mal.
Pelaksanaan vaksinasi di mal BTM ini, kata dia, sasarannya sekitar 2.250 orang yang telah terdaftar, selama tiga hari, pada Rabu hingga Jumat (24-26/3). "Artinya, sekitar 750 orang per hari yang divaksin," katanya.
Dedie menjelaskan pelaksanaan vaksinasi kepada karyawan tenant mal dan pedagang tujuannya untuk mencegah penyebaran COVID-19 sekaligus meningkatkan rasa aman bagi penerima vaksin maupun masyarakat yang berkunjung ke mal. "Dampaknya untuk pemulihan sektor ekonomi," katanya.
Selain di Mal BTM, Dinas Kesehatan juga telah melaksanakan vaksinasi untuk karyawan tenant mal dan pedagang di Mal Botani Square dan Mal Boxies 123 Kota Bogor.
Dedie melihat para karyawan tenant mal dan pedagang, cukup antusias menjalani proses vaksinasi, meskipun pelaksanaannya menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
Sementara itu. General Manager Mal BTM Kota Bogor Herman Budi Santoso berterima kasih kepada pemerintah yang memilih manajemen, karyawan, dan pramuniaga tenant mal sebagai sasaran penerima vaksin, pada pelaksanaan vaksinasi COVID-19 tahap kedua ini.
Menurut dia, dengan divaksinnya pekerja di mal, dapat mencegah penyebaran COVID-19 di mal sekaligus meningkatkan kepercayaan masyarakat untuk berbelanja di mal. "Dampaknya, dapat memulihkan perekonomian," katanya.
Baca juga: 4.647 tenaga pendidikan di Kota Cirebon ikut vaksinasi COVID-19
Baca juga: Penyedia transportasi daring bantu vaksinasi 5.000 warga Bandung
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021
Karyawan tenant mal dan pedagang pertokoan yang menerima vaksinasi, mengikuti prosedur yang telah ditetapkan, yakni menjalani validasi data, skrining, pemeriksaan tensi darah, serta menerima suntikan vaksin.
Wakil Wali Kota Bogor Dedie A Rachim saat meninjau pelaksanaan vaksinasi di Mal BTM mengatakan sesuai instruksi Presiden Joko Widodo vaksinasi COVID-19 juga dilakukan di tempat pusat perekonomian dan menyasar pada orang yang bekerja pada sektor perekonomian, termasuk karyawan tenant mal dan pedagang.
Menurut dia, Pemerintah Kota Bogor melalui Dinas Kesehatan melakukan percepatan pelaksanaan vaksinasi dengan menambah tempat pelaksanaannya, termasuk di mal.
Pelaksanaan vaksinasi di mal BTM ini, kata dia, sasarannya sekitar 2.250 orang yang telah terdaftar, selama tiga hari, pada Rabu hingga Jumat (24-26/3). "Artinya, sekitar 750 orang per hari yang divaksin," katanya.
Dedie menjelaskan pelaksanaan vaksinasi kepada karyawan tenant mal dan pedagang tujuannya untuk mencegah penyebaran COVID-19 sekaligus meningkatkan rasa aman bagi penerima vaksin maupun masyarakat yang berkunjung ke mal. "Dampaknya untuk pemulihan sektor ekonomi," katanya.
Selain di Mal BTM, Dinas Kesehatan juga telah melaksanakan vaksinasi untuk karyawan tenant mal dan pedagang di Mal Botani Square dan Mal Boxies 123 Kota Bogor.
Dedie melihat para karyawan tenant mal dan pedagang, cukup antusias menjalani proses vaksinasi, meskipun pelaksanaannya menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
Sementara itu. General Manager Mal BTM Kota Bogor Herman Budi Santoso berterima kasih kepada pemerintah yang memilih manajemen, karyawan, dan pramuniaga tenant mal sebagai sasaran penerima vaksin, pada pelaksanaan vaksinasi COVID-19 tahap kedua ini.
Menurut dia, dengan divaksinnya pekerja di mal, dapat mencegah penyebaran COVID-19 di mal sekaligus meningkatkan kepercayaan masyarakat untuk berbelanja di mal. "Dampaknya, dapat memulihkan perekonomian," katanya.
Baca juga: 4.647 tenaga pendidikan di Kota Cirebon ikut vaksinasi COVID-19
Baca juga: Penyedia transportasi daring bantu vaksinasi 5.000 warga Bandung
Editor : Zaenal A.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021