Anggota dewan dan staf Sekretariat DPRD Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, menjalani vaksinasi COVID-19 pada Senin.
"Selama pandemi sudah lima orang anggota kami yang terpapar, sehingga dilakukan vaksinasi lebih awal terhadap 50 orang anggota dan 150 orang pegawai di lingkungan sekretariat sebagai upaya memutus rantai penyebaran," kata Ketua DPRD Cianjur Ganjar Ramadhan di Cianjur.
Anggota dewan dan pegawai yang sudah mendapat suntikan pertama vaksin, ia mengatakan, akan menerima suntikan kedua vaksin dua minggu ke depan.
"Meski sudah divaksin, tetap kami imbau untuk menerapkan protokol kesehatan secara ketat dan meningkatkan pola hidup sehat," kata Ganjar.
Anggota DPRD dari Fraksi Partai Gerindra Abdul Karim merupakan salah satu anggota dewan yang mendapat suntikan pertama vaksin COVID-19 pada Senin.
"Saya merasa lebih sehat, tidak ada dampak yang saya rasakan setelah divaksin," katanya.
Dia berharap penularan COVID-19 bisa dikendalikan setelah vaksinasi dilakukan pada berbagai kelompok masyarakat.
Ganjar mengatakan bahwa pegawai di lingkungan kantor DPRD Cianjur belum semuanya bisa mendapatkan suntikan vaksin COVID-19 karena kondisi kesehatan sebagian di antaranya belum memungkinkan untuk menjalani vaksinasi.
Baca juga: Dinkes Cianjur berikan vaksin bagi seribuan pegawai publik
Baca juga: Cianjur terima 15.000 dosis vaksin COVID-19 tahap II
Baca juga: Dinkes Cianjur persiapkan 12 ribu dosis vaksin untuk pegawai publik
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021
"Selama pandemi sudah lima orang anggota kami yang terpapar, sehingga dilakukan vaksinasi lebih awal terhadap 50 orang anggota dan 150 orang pegawai di lingkungan sekretariat sebagai upaya memutus rantai penyebaran," kata Ketua DPRD Cianjur Ganjar Ramadhan di Cianjur.
Anggota dewan dan pegawai yang sudah mendapat suntikan pertama vaksin, ia mengatakan, akan menerima suntikan kedua vaksin dua minggu ke depan.
"Meski sudah divaksin, tetap kami imbau untuk menerapkan protokol kesehatan secara ketat dan meningkatkan pola hidup sehat," kata Ganjar.
Anggota DPRD dari Fraksi Partai Gerindra Abdul Karim merupakan salah satu anggota dewan yang mendapat suntikan pertama vaksin COVID-19 pada Senin.
"Saya merasa lebih sehat, tidak ada dampak yang saya rasakan setelah divaksin," katanya.
Dia berharap penularan COVID-19 bisa dikendalikan setelah vaksinasi dilakukan pada berbagai kelompok masyarakat.
Ganjar mengatakan bahwa pegawai di lingkungan kantor DPRD Cianjur belum semuanya bisa mendapatkan suntikan vaksin COVID-19 karena kondisi kesehatan sebagian di antaranya belum memungkinkan untuk menjalani vaksinasi.
Baca juga: Dinkes Cianjur berikan vaksin bagi seribuan pegawai publik
Baca juga: Cianjur terima 15.000 dosis vaksin COVID-19 tahap II
Baca juga: Dinkes Cianjur persiapkan 12 ribu dosis vaksin untuk pegawai publik
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021