Kepolisian Resor Garut mulai melakukan cek kesiapan jalur untuk operasi pengamanan menjelang libur Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 yang diprediksi akan terjadi peningkatan arus lalu lintas kendaraan di jalur selatan Jawa Barat.
"Kita sudah melakukan persiapan, seperti mengecek jalur, dan kesiapan rambu-rambu untuk kesiapan pengamanan libur Natal dan tahun baru," kata Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Garut AKP Asep Nugraha di Garut, Selasa.
Ia menuturkan hasil kajian di lapangan ada sejumlah jalur yang menjadi prioritas pengamanan oleh Satuan Lalu Lintas yakni daerah rawan kecelakaan dan kemacetan.
Ia menyebutkan daerah rawan kecelakaan yaitu kawasan Andir di Kecamatan Malangbong, kemudian Cihuni di Kecamatan Kadungura.
"Ada dua titik rawan kecelakaan yaitu di Andir dan Cihuni, kita antisipasi di jalur itu," katanya.
Ia mengungkapkan jalur lain yang menjadi perhatian polisi untuk mengatasi kemacetan yaitu di tempat wisata, jalan raya di Kadungora dan Leles, kemudian di Limbangan dan Malangbong.
Sementara di wilayah Kadungora-Leles, kata dia, terbantu dengan adanya jalan lingkar sebagai jalur alternatif yang dapat menghindari titik kemacetan di Pasar Leles, dan kawasan industri PT Changsin.
"Di Kadungora dan Leles itu ada jalur alternatif yang sangat membantu untuk mengurai kemacetan apabila terjadi kepadatan dari arah Bandung menuju Garut," katanya.
Namun jalur alternatif di Kadungora itu, kata dia, saat ini kondisi jalannya sudah rusak sehingga mengganggu kenyamanan pengguna jalan dan juga menghambat laju kendaraan.
Selain itu, lanjut dia, jalur alternatif tersebut belum dilengkapi rambu-rambu lalu lintas, masih minimnya penerangan jalan, dan terdapat retakan jalan pada bangunan jembatan yang dinilai membahayakan pengguna jalan.
"Di sana ada jalan alternatif tapi kondisinya rusak, kami harap pemda segera memperbaikinya, selain itu minim penerangan, makanya kita tidak gunakan jalan itu karena gelap," katanya.
Ia menambahkan personel Satuan Lalu Lintas Polres Garut yang siap melakukan pengamanan saat libur Natal dan tahun baru sebanyak 102 personel, belum ditambah personel dari satuan lain dan TNI.
Satuan Lalu Lintas, kata dia, menyiapkan tiga titik pos pengamanan jalur yakni di Pos Tarogong, Kadungora dan GTC Limbangan.
"Personel mulai diterjunkan ke lapangan setelah gelar pasukan pada tanggal 21 Desember, prediksi kepadatan mulai tanggal 23," katanya.
Baca juga: Luhut larang kerumunan di Tahun Baru antisipasi lonjakan kasus COVID-19
Baca juga: Ridwan Kamil tak izinkan perayaan tahun baru 2021 di Jawa Barat
Baca juga: Polisi: Jalur Puncak Bogor ditutup selama 12 jam pada malam Tahun Baru 2021
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020
"Kita sudah melakukan persiapan, seperti mengecek jalur, dan kesiapan rambu-rambu untuk kesiapan pengamanan libur Natal dan tahun baru," kata Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Garut AKP Asep Nugraha di Garut, Selasa.
Ia menuturkan hasil kajian di lapangan ada sejumlah jalur yang menjadi prioritas pengamanan oleh Satuan Lalu Lintas yakni daerah rawan kecelakaan dan kemacetan.
Ia menyebutkan daerah rawan kecelakaan yaitu kawasan Andir di Kecamatan Malangbong, kemudian Cihuni di Kecamatan Kadungura.
"Ada dua titik rawan kecelakaan yaitu di Andir dan Cihuni, kita antisipasi di jalur itu," katanya.
Ia mengungkapkan jalur lain yang menjadi perhatian polisi untuk mengatasi kemacetan yaitu di tempat wisata, jalan raya di Kadungora dan Leles, kemudian di Limbangan dan Malangbong.
Sementara di wilayah Kadungora-Leles, kata dia, terbantu dengan adanya jalan lingkar sebagai jalur alternatif yang dapat menghindari titik kemacetan di Pasar Leles, dan kawasan industri PT Changsin.
"Di Kadungora dan Leles itu ada jalur alternatif yang sangat membantu untuk mengurai kemacetan apabila terjadi kepadatan dari arah Bandung menuju Garut," katanya.
Namun jalur alternatif di Kadungora itu, kata dia, saat ini kondisi jalannya sudah rusak sehingga mengganggu kenyamanan pengguna jalan dan juga menghambat laju kendaraan.
Selain itu, lanjut dia, jalur alternatif tersebut belum dilengkapi rambu-rambu lalu lintas, masih minimnya penerangan jalan, dan terdapat retakan jalan pada bangunan jembatan yang dinilai membahayakan pengguna jalan.
"Di sana ada jalan alternatif tapi kondisinya rusak, kami harap pemda segera memperbaikinya, selain itu minim penerangan, makanya kita tidak gunakan jalan itu karena gelap," katanya.
Ia menambahkan personel Satuan Lalu Lintas Polres Garut yang siap melakukan pengamanan saat libur Natal dan tahun baru sebanyak 102 personel, belum ditambah personel dari satuan lain dan TNI.
Satuan Lalu Lintas, kata dia, menyiapkan tiga titik pos pengamanan jalur yakni di Pos Tarogong, Kadungora dan GTC Limbangan.
"Personel mulai diterjunkan ke lapangan setelah gelar pasukan pada tanggal 21 Desember, prediksi kepadatan mulai tanggal 23," katanya.
Baca juga: Luhut larang kerumunan di Tahun Baru antisipasi lonjakan kasus COVID-19
Baca juga: Ridwan Kamil tak izinkan perayaan tahun baru 2021 di Jawa Barat
Baca juga: Polisi: Jalur Puncak Bogor ditutup selama 12 jam pada malam Tahun Baru 2021
Editor : Yuniardi Ferdinan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020