Bandung, 1/4 (ANTARA) - Pelaksanaan sensus penduduk (SP) 2010 di Kabupaten Sukabumi akan dilakukan lebih awal yakni mulai 20 April 2010, karena disesuaikan dengan tahapan Pemilu kepala daerah (Pilkada) di daerah itu.

"Pelaksanaan sensus di Kabupaten Sukabumi dimajukan pencacahannya yakni 20 April hingga 20 Mei 2010, karena 21 April sudah memasuki tahapan hari tenang jelang pemilihan," kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Barat Lukman Ismail di Bandung, Kamis.

Menurut dia, hal sama juga dilakukan di beberapa daerah lainnya yang menggelar Pilkada. Sedangkan pelaksanaan SP 2010 sendiri akan digelar serentak 1-31 Mei 2010.

Langkah pemindahan jadwal sensus di Kabupaten Sukabumi, kata Kepala BPS Jabar dilakukan agar pelaksanaan pencacahan berlangsung lancar dan tidak ada pihak-pihak yang mempolitisasi.

"Pencacahan digulirkan lebih awal karena kami tak ingin pencacahan itu mengganggu tahapan Pilkada dan juga menghindari hal-hal yang tidak diinginkan terhadap para pencacah BPS," katanya.

Proses percepatan pencacahan di Jawa Barat tersebut hanya terjadi di Kabupaten Sukabumi saja, meski masih ada empat daerah lainnya yang akan menggelar Pilkada, namun tahapannya masih jauh dari pengambilan suara.

Percepatan proses pencacahan itu, kata dia, tetap menggunakan jadwal dan tahapan pencacahan yang standar yang diterapkan untuk daerah lainnya.
Sementara itu, SP 2010 di Jawa Barat akan mengerahkan sebanyak 91 ribu pencacah termasuk "task post" yang akan bertugas untuk menembus objek sensus.

"Saat ini masih dilakukan pelatihan bagi kader pencacah sensus penduduk 2010 di 19 kabupaten dan tujuh kota di Jawa Barat," katanya.

Anggaran pencacahan penduduk di Jawa Barat sebesar Rp400 miliar, termasuk anggaran honor petugas pencacah senilai Rp250 miliar.


(T.S033/B/A035/C/A035) 01-04-2010 13:18:12

Pewarta:

Editor :


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2010