Sukabumi, 1/4 (ANTARA) - Tiga orang siswa SDN Sindang Sari Lembursitu, Kota Sukabumi, Jawa Barat, luka ringan akibat terkena ledakan petasan saat atraksi Batalion Artileri Medan (Yon Armed) 13 Kostrad Cikembang, Kabupaten Sukabumi di Lapangan Merdeka, Kota Sukabumi, Kamis.
Mereka terkena ledakan petasan saat melihat penyambutan atraksi Yon Armed 13 Kostrad Cikembang sekitar pukul 09.20 WIB dalam perayaan Hari Jadi Kota Sukabumi ke-96.
Tiba-tiba, ledakan petasan penyambutan tersebut mengenai tiga orang siswa, yakni Randika (10), Yayang Rindu (11) dan Sandi (12) yang tengah menonton.
Mereka langsung dilarikan ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) R Syamsudin SH, Kota Sukabumi.
Kondisi Randika paling parah dibandingkan korban lainnya karena mengalami luka bakar di dagu, kedua lengan dan paha kiri.
Sementara kondisi kedua korban lainnya, Yayang dan Sandi lebih baik.
"Saat kejadian, saya tengah menonton atraksi Yon Armed 13. Tiba-tiba, ledakan petasan mengenai saya," kata Randika.
Menurut dia, tempat petasan tak jauh dari para siswa lainnya yang ikut menonton atraksi, namun salah satu petasan terpental dan mengenai dirinya.
"Saya mengalami luka pada bagian dagu, lengan dan paha kiri," tuturnya.
Korban lainnya, Yayang mengatakan, dirinya tidak mengalami luka pada bagian tubuhnya, namun pakaiannya robek terkena percikan petasan.
Salah seorang guru setempat, Dedi Suryana mengatakan, saat kejadian posisi anak-anak dekat dengan posisi atraksi yang sedang berlangsung.
"Saya tak menyangka, ada siswa saya yang terkena ledakan petasan," tuturnya.
Wakil Direktur RSUD R Syamsudin SH, Kota Sukabumi, dr Bahrul Anwar, mengatakan kondisi siswa tidak terlalu mengkhawatirkan karena hanya mengalami luka bakar ringan.
Kendati demikian, tambah dia, pihaknya akan terus memantau perkembangannya.
Hingga kini, Kesatuan Yon Armed 13 belum memberikan keterangan terkait masalah itu.
Syaiful Hakim
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2010
Mereka terkena ledakan petasan saat melihat penyambutan atraksi Yon Armed 13 Kostrad Cikembang sekitar pukul 09.20 WIB dalam perayaan Hari Jadi Kota Sukabumi ke-96.
Tiba-tiba, ledakan petasan penyambutan tersebut mengenai tiga orang siswa, yakni Randika (10), Yayang Rindu (11) dan Sandi (12) yang tengah menonton.
Mereka langsung dilarikan ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) R Syamsudin SH, Kota Sukabumi.
Kondisi Randika paling parah dibandingkan korban lainnya karena mengalami luka bakar di dagu, kedua lengan dan paha kiri.
Sementara kondisi kedua korban lainnya, Yayang dan Sandi lebih baik.
"Saat kejadian, saya tengah menonton atraksi Yon Armed 13. Tiba-tiba, ledakan petasan mengenai saya," kata Randika.
Menurut dia, tempat petasan tak jauh dari para siswa lainnya yang ikut menonton atraksi, namun salah satu petasan terpental dan mengenai dirinya.
"Saya mengalami luka pada bagian dagu, lengan dan paha kiri," tuturnya.
Korban lainnya, Yayang mengatakan, dirinya tidak mengalami luka pada bagian tubuhnya, namun pakaiannya robek terkena percikan petasan.
Salah seorang guru setempat, Dedi Suryana mengatakan, saat kejadian posisi anak-anak dekat dengan posisi atraksi yang sedang berlangsung.
"Saya tak menyangka, ada siswa saya yang terkena ledakan petasan," tuturnya.
Wakil Direktur RSUD R Syamsudin SH, Kota Sukabumi, dr Bahrul Anwar, mengatakan kondisi siswa tidak terlalu mengkhawatirkan karena hanya mengalami luka bakar ringan.
Kendati demikian, tambah dia, pihaknya akan terus memantau perkembangannya.
Hingga kini, Kesatuan Yon Armed 13 belum memberikan keterangan terkait masalah itu.
Syaiful Hakim
Editor : Teguh Handoko
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2010