Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) COVID-19 Kabupaten Majalengka, Jawa Barat Alimudin mengatakan pada Sabtu kasus terkonfirmasi positif COVID-19 tembus 101 orang dalam sehari dan menjadi tertinggi selama pandemi.
"Baru kali ini tercatat dalam sehari (di Kabupaten Majalengka) ada 101 kasus terkonfirmasi positif COVID-19," kata Alimudin dalam keterangan tertulis yang di terima di Cirebon, Sabtu.
Ia mengatakan kasus terkonfirmasi positif COVID-19 tersebut merupakan hasil tes usap massal kepada 1.029 yang tersebar di 14 kecamatan di Kabupaten Majalengka.
Namun 101 warga yang terkonfirmasi tersebut merupakan hasil dari uji usap 429 orang. Sedangkan selebihnya yang berjumlah 587 hasilnya masih belum keluar.
"Kemungkinan besar jumlah yang terkonfirmasi positif COVID-19 akan bertambah. Sebab data yang positif 101 orang itu baru masuk 429 orang, sisanya masih ada di Labkesda Provinsi Jawa Barat," kata Ali.
Dengan terus melonjaknya kasus positif di Majalengka, pihaknya berharap agar masyarakat terus berperan aktif dalam upaya memutus mata rantai penyebaran COVID-19.
"Lakukan jaga jarak, memakai masker dan mencuci tangan menggunakan sabun dengan air yang mengalir," katanya.
Baca juga: Pemkab Majalengka kembali tutup obyek wisata cegah penyebaran COVID-19
Baca juga: Kasus COVID-19 di Majalengka 100 persen "imported case"
Baca juga: Pemkab Majalengka perketat pengawasan protokol kesehatan tempat wisata
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020
"Baru kali ini tercatat dalam sehari (di Kabupaten Majalengka) ada 101 kasus terkonfirmasi positif COVID-19," kata Alimudin dalam keterangan tertulis yang di terima di Cirebon, Sabtu.
Ia mengatakan kasus terkonfirmasi positif COVID-19 tersebut merupakan hasil tes usap massal kepada 1.029 yang tersebar di 14 kecamatan di Kabupaten Majalengka.
Namun 101 warga yang terkonfirmasi tersebut merupakan hasil dari uji usap 429 orang. Sedangkan selebihnya yang berjumlah 587 hasilnya masih belum keluar.
"Kemungkinan besar jumlah yang terkonfirmasi positif COVID-19 akan bertambah. Sebab data yang positif 101 orang itu baru masuk 429 orang, sisanya masih ada di Labkesda Provinsi Jawa Barat," kata Ali.
Dengan terus melonjaknya kasus positif di Majalengka, pihaknya berharap agar masyarakat terus berperan aktif dalam upaya memutus mata rantai penyebaran COVID-19.
"Lakukan jaga jarak, memakai masker dan mencuci tangan menggunakan sabun dengan air yang mengalir," katanya.
Baca juga: Pemkab Majalengka kembali tutup obyek wisata cegah penyebaran COVID-19
Baca juga: Kasus COVID-19 di Majalengka 100 persen "imported case"
Baca juga: Pemkab Majalengka perketat pengawasan protokol kesehatan tempat wisata
Editor : Yuniardi Ferdinan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020