Tasikmalaya, 10/3 (ANTARA) - Sebanyak 145 siswa sekolah luar biasa (SLB) 'Bahagia' tingkat SD, SMP dan SMA Kota Tasikmalaya, Jawa Barat menggelar peringatan maulid Nabi Muhammad SAW 1431 H, di lapangan sekolah, Rabu.

Kepala SLB 'Bahagia' Kota Tasikmalaya, Darsono mengatakan, digelarnya maulid Nabi diikuti para siswa SLB tersebut merupakan upaya memberikan pemahaman tentang keagamaan Islam kepada siswa.

"Kami harap dengan digelarnya maulid nabi ini anak didik kami bisa lebih mengenal tentang pemahaman agama dan mengetahui tentang ajaran yang disampaikan Nabi Muhammad," katanya.

Acara yang dimulai sekitar pukul 08.30 WIB berlangsung sekitar satu jam dengan didampingi para orang tua siswa dan guru SLB mencermati ceramah ustad yang menerangkan tentang iman dan taqwa kepada Allah.

Kata Darsono, ustad menyampaikan pesan keagamaan tentang anak yang tidak normal pada anak umumnya merupakan cobaan agar tetap bersabar dan bertaqwa kepada Allah SWT.

"Ceramah yang disampaikan itu bagaimana orang tua dan guru agar bersabar mengurus anak sebagai titipan anugerah dari Allah," kata Darsono.

Namun kata dia, ceramah yang disampaikan ustad dalam rangkaian acara kegiatan maulid Nabi Muhammad di SLB, yakni anak yang keterbelakangan mental dengan anak-anak normal lainnya, kedudukannya sama di hadapan Allah.

Menurut Darsono, yang membedakan anak di hadapan Allah yakni tentang iman dan ketaqwaan sebagai umat muslim dengan berpedoman Al-qur'an dan Hadist untuk bertaqwa kepada Allah.

"Kami harap orang tua maupun guru serta siswa dapat termotifasi, bahwa Allah tidak membeda-bedakan umatnya kecuali iman dan taqwa," katanya.

Sementara itu acara tersebut berlangsung tertib, para siswa, orang tua siswa maupun guru sama-sama mencermati penceramah hingga berakhir dengan menutup doa bersama.

Feri Purnama

Pewarta:

Editor : Irawan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2010