Warga Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat menemukan kerangka manusia dalam karung di saluran air belakang Kantor Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Senin.
"Dugaan sementara perempuan. Itu karena ada bra yang ditemukan di sana di dalam karung," ujar Kapolsek Cibinong, Polres Bogor AKP I Kadek Vemil saat dikonfirmasi.
Menurutnya, kerangka manusia yang ditemukan dalam karung besi dilapisi kain berwarna merah muda itu, pertama kali ditemukan oleh warga setempat yang kemudian dilaporkan pada petugas Babinkamtibmas Cibinong.
Kemudian, petugas polisi langsung melakukan oleh tempat kejadian perkara (TKP) dengan memasang garis polisi, dan membawa tulang belulang tersebut ke Rumah Sakit Sukanto Polri Jakarta.
"Jadi disimpan dulu di sana, kalau ada petunjuk baru kita kembangkan," kata Kadek.
Ia mengatakan bahwa kepolisian akan mendalami perkara penemuan kerangka mayat tersebut, mulai dari mengidentifikasi kebenarannya bahwa mayat tersebut berjenis kelamin perempuan.
"Kan kita perlu cek lagi benar atau tidaknya, takutnya ini hanya pengalihan saja. Kita masih tunggu hasilnya, waktu meninggalnya kapan, identitas, ciri-ciri, umur, dari sana baru kita buka LP," katanya lagi.
Baca juga: Puluhan mobil terbakar dalam kebakaran bengkel di Parung Bogor
Baca juga: Tes cepat massal secara acak di Kota Bogor, 10 reaktif dari 290 sampel
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020
"Dugaan sementara perempuan. Itu karena ada bra yang ditemukan di sana di dalam karung," ujar Kapolsek Cibinong, Polres Bogor AKP I Kadek Vemil saat dikonfirmasi.
Menurutnya, kerangka manusia yang ditemukan dalam karung besi dilapisi kain berwarna merah muda itu, pertama kali ditemukan oleh warga setempat yang kemudian dilaporkan pada petugas Babinkamtibmas Cibinong.
Kemudian, petugas polisi langsung melakukan oleh tempat kejadian perkara (TKP) dengan memasang garis polisi, dan membawa tulang belulang tersebut ke Rumah Sakit Sukanto Polri Jakarta.
"Jadi disimpan dulu di sana, kalau ada petunjuk baru kita kembangkan," kata Kadek.
Ia mengatakan bahwa kepolisian akan mendalami perkara penemuan kerangka mayat tersebut, mulai dari mengidentifikasi kebenarannya bahwa mayat tersebut berjenis kelamin perempuan.
"Kan kita perlu cek lagi benar atau tidaknya, takutnya ini hanya pengalihan saja. Kita masih tunggu hasilnya, waktu meninggalnya kapan, identitas, ciri-ciri, umur, dari sana baru kita buka LP," katanya lagi.
Baca juga: Puluhan mobil terbakar dalam kebakaran bengkel di Parung Bogor
Baca juga: Tes cepat massal secara acak di Kota Bogor, 10 reaktif dari 290 sampel
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020