Bandung, 5/2 (ANTARA) - Yayasan Batik Jawa Barat (YBJB) memodifikasi secara khusus kompor gas untuk kegiatan membatik sehingga lebih efesien bahan bakar.

"Yayasan Batik Jabar melakukan modifikasi kompor gas untuk kegiatan membatik. Kompor itu lebih efesien dan hemat bahan bakar serta aman untuk digunakan," kata Ketua Umum Yayasan Batik Jabar, Ny Sendy Yusuf di Bandung, Jumat.

Sebanyak 400 unit kompor gas khusus untuk membatik itu yang akan diserahkan langsung sebagai bantuan dari Ibu Negara Ny Ani Bambang Yudhoyono, di Cirebon Selasa (9/2).

Selanjutnya kompor gas yang dirancang khusus untuk kegiatan membatik itu akan disebarkan kepada para pengrajin batik di daerah perbatikan di Jawa Barat.
Kompor gas itu, dimodifikasi khusus dengan api yang dikeluarkan lebih kecil dan berbeda dari penggunaan kompor biasa.
Menurut Sendy Yusuf, pihaknya akan terus mengembangkan program batik Jawa Barat sekaligus menggalakan produksi dan penggunaan kain batik untuk dipakai sehari-hari.

Sementara itu rencana kehadiran Ibu Negara ke Cirebon, menurut Sendy diharapkan akan menambah motivasi berkarya para pengrajin, pengusaha, pengguna dan pecinta batik serta seluruh lapisan masyarakat lainnya untuk mengapresiasi terhadap kain batik.

"Kami berupaya mendorong berbagai kegiatan dan terobosan untuk mengembangkan batik di Jabar. Produksi batik memberikan dampak positif bagi kerajinan Jabar," katanya.

Upaya menggenjot kerajinan batik Jawa Barat, kata Sendy telah menunjukkan perkembangan antara lain peningkatan minat wisatawan asing dan domestik terhadap batik.



(U.S033/B/Y003/Y003) 05-02-2010 16:03:20

Pewarta:

Editor : Irawan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2010