Data terbaru kasus penyebaran COVID-19 di Sukabumi, Jawa Barat, Sabtu, kembali bertambah sebanyak lima orang yang tersebar di beberapa kecamatan di Kota dan Kabupaten Sukabumi.
Adapun rincian pertambahan tersebut untuk di Kota Sukabumi sebanyak empat orang, sementara di Kabupaten Sukabumi satu orang. Saat ini seluruh pasien COVID-19 itu sudah menjalani isolasi dengan pengawasan ketat dari pihak rumah sakit di daerahnya masing-masing.
"Empat warga Kota Sukabumi yang merupakan kasus baru COVID-19 berjenis kelamin pria berasal dari dua kecamatan," kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Sukabumi Wahyu Hendrayana di Sukabumi, Sabtu.
Menurutnya, empat warga itu dari Kelurahan Jayaraksa dua orang dan satu orang dari Kelurahan Gedongpanjang, Kecamatan Baros, sementara sisanya beralamat di Kelurahan Lembursitu, Kecamatan Lembursitu.
Dengan bertambahnya empat kasus di Kota Sukabumi, saat ini total warga yang terkonfirmasi virus yang vaksinnya masih dalam tahap uji coba tersebut sebanyak 127 orang, 11 orang masih menjalani isolasi dan 116 orang sudah dinyatakan sembuh serta 0 (nol) kasus kematian.
Sementara, perwakilan Satuan Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Sukabumi Eneng Yulia menambahkan satu kasus baru terkonfirmasi COVID-19 tersebut merupakan pria berusia 51 tahun warga Kecamatan Nagrak. Adapun riwayat tertular, karena yang bersangkutan kerap keluar masuk daerah zona merah.
"Total hingga Sabtu, (29/8) jumlah warga yang terkonfirmasi positif sebanyak 100 orang, tiga meninggal dunia, 89 orang sembuh, lima orang jalani isolasi mandiri dari tiga lainnya dikarantina di rumah sakit rujukan di Kabupaten Sukabumi," ujarnya.*
Baca juga: Perwira Polisi Sukabumi dikerahkan awasi penerapan protokol kesehatan di pusat perbelanjaan
Baca juga: Satu pasien positif COVID-19 di Kabupaten Sukabumi meninggal dunia
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020
Adapun rincian pertambahan tersebut untuk di Kota Sukabumi sebanyak empat orang, sementara di Kabupaten Sukabumi satu orang. Saat ini seluruh pasien COVID-19 itu sudah menjalani isolasi dengan pengawasan ketat dari pihak rumah sakit di daerahnya masing-masing.
"Empat warga Kota Sukabumi yang merupakan kasus baru COVID-19 berjenis kelamin pria berasal dari dua kecamatan," kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Sukabumi Wahyu Hendrayana di Sukabumi, Sabtu.
Menurutnya, empat warga itu dari Kelurahan Jayaraksa dua orang dan satu orang dari Kelurahan Gedongpanjang, Kecamatan Baros, sementara sisanya beralamat di Kelurahan Lembursitu, Kecamatan Lembursitu.
Dengan bertambahnya empat kasus di Kota Sukabumi, saat ini total warga yang terkonfirmasi virus yang vaksinnya masih dalam tahap uji coba tersebut sebanyak 127 orang, 11 orang masih menjalani isolasi dan 116 orang sudah dinyatakan sembuh serta 0 (nol) kasus kematian.
Sementara, perwakilan Satuan Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Sukabumi Eneng Yulia menambahkan satu kasus baru terkonfirmasi COVID-19 tersebut merupakan pria berusia 51 tahun warga Kecamatan Nagrak. Adapun riwayat tertular, karena yang bersangkutan kerap keluar masuk daerah zona merah.
"Total hingga Sabtu, (29/8) jumlah warga yang terkonfirmasi positif sebanyak 100 orang, tiga meninggal dunia, 89 orang sembuh, lima orang jalani isolasi mandiri dari tiga lainnya dikarantina di rumah sakit rujukan di Kabupaten Sukabumi," ujarnya.*
Baca juga: Perwira Polisi Sukabumi dikerahkan awasi penerapan protokol kesehatan di pusat perbelanjaan
Baca juga: Satu pasien positif COVID-19 di Kabupaten Sukabumi meninggal dunia
Editor : Zaenal A.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020