Tes usap (swab) yang dilakukan oleh petugas dari Dinas Kesehatan Kota Bogor terhadap sekitar 100 orang warga di sebuah perumahan di Kelurahan Cilendek Barat, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor, pada Sabtu (6/6), hasilnya seluruhnya negatif.

"Alhamdulillah, hasil tesnya semuanya negatif," kata Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Pemerintah Kota Bogor, Irwan Riyanto, yang juga Koordinator Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Bogor, ketika dihubungi melalui telepon selulernya, di Kota Bogor, Rabu.

Petugas dari Dinas Kesehatan melakukan tes swab terhadap sejumlah warga di perumahan tersebut, karena sebelumnya, pada Selasa (2/6), menemukan ada satu warga di perumahan itu yang positif Covid-19 dan sudah dijemput oleh petugas kesehatan.

Baca juga: Pedagang Pasar Cileungsi keluhkan sepi pembeli imbas jadi klaster COVID-19

Namun, warga pasien positif Covid-19 yang seharusnya menjalani isolasi mandiri di dalam kamar di rumahnya, ternyata belum menjalani isolasi mandiri dan malah berinteraksi dengan tetangga sekitarnya.

Setelah ditelurusi, warga sekitar yang pernah kontak langsung dengan pasien positif tersebut, ditemukan ada sekitar 100 orang yang kemudian disebut orang dalam pemantauan (ODP).

Karena itu, Dinas Kesehatan melakukan penelusuran penyebaran Covid-19 dengan melakukan tes usap terhadap warga sekitar yang pernah kontak langsung dengan pasien psotif, pada Sabtu (6/6).

Baca juga: Bima Arya sebut RS di Kota Bogor terindikasi sumber penularan baru COVID-19

Menurut Irwan, dari hasil tes usap itu setelah dilakukan uji dilaboratorium, hasilnya semuanya negatif. Dengan adanya hasil tes swab ini, kata dia, memberikan kepastian dari rasa was-was dan khawatir sejumlah warga, terhadap posisinya yang berstatus orang dalam pemantauan (ODP).

"Dengan hasil tes yang seluruhnya negatif itu, maka warga yang menjalani tes itu menjadi bebas. Tidak ada kekhawatiran, bisa menularkan pada orang lain," katanya.

Baca juga: Kadinkes Kota Bogor kaget ada pasien COVID-19 tak jalani isolasi
 

Pewarta: Riza Harahap

Editor : Yuniardi Ferdinan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020