Polda Metro Jaya menangkap seorang pemilik akun media sosial lantaran diduga mengunggah dan menyebarluaskan video asusila mirip artis Syahrini.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan pelaku ditangkap pada 19 Mei 2020 di daerah Kediri Jawa Timur dan pelaku kemudian dibawa ke Polda Metro Jaya untuk dilakukan pemeriksaan.

"Polda Metro Jaya dalam hal ini Subdit Siber Polda Metro Jaya menyusuri dan memprofiling akun tersebut dan berhasil menemukan pemilik akun, tersangka berhasil kita amankan pada 19 Mei kemarin di kediamannya langsung di Kediri, JawaTimur," kata Yusri di Mako Polda Metro Jaya, Rabu.

Meski belum mengungkapkan identitas tersangka, Yusri mengatakan pihak penyidik sudah melakukan penahanan kepada yang bersangkutan.

"Sekarang yang bersangkutan sudah dilakukan penahanan," ujarnya.

Tersangka juga telah mengakui bahwa dirinya adalah pemilik akun penyebar video asusila mirip seorang artis dan telah bahwa mengakui dirinya adalah pengunggah video tersebut.

"Pemeriksaan awal memang dia mengaku akun milik dia sendiri dan dia yang memposting," tuturnya.

Menurut Yusri, tersangka dijerat dengan Pasal 27 dan 45 Undang-Undang ITE, serta pasal pornografi dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara.

Syahrini sendiri telah melaporkan peristiwa tersebut ke Polda Metro Jaya pada 12 Mei 2020 atas dugaan pencemaran nama baik dan pornografi.

Baca juga: Polisi tangkap seorang pemeran video porno di Garut

Baca juga: Kominfo anggap kasus konten vulgar Youtube Kimi Hime selesai




 

Pewarta: Fianda Sjofjan Rassat

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020