Harga daging sapi di pasar tradisional Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, melonjak dari normal Rp120 ribu menjadi Rp160 ribu per kilogram sehari menjelang Idul Fitri 1441 Hijriah .

"Saat ini harga daging sapi per kilogram kita jual Rp160 ribu," kata pedagang daging sapi di Pasar Baru Kabupaten Indramayu Ahmad Sutrisno di Indramayu, Sabtu.

Kenaikan harga daging sapi biasanya atau normalnya yaitu Rp120 ribu per kilogram, namun sejak beberapa hari, terutama menjelang Idul Fitri 1441 H, harga terus merangkak naik.

Baca juga: Pedagang Cianjur turunkan harga ayam karena sepi pembeli

Menurut Sutrisno, kenaikan tidak sekaligus namun lima hari menjelang Lebaran itu per hari naik Rp10 ribu dan sampai puncaknya pada sehari menjelang Idul Fitri yang tembus Rp160 ribu per kilogram.

"Kenaikannya hampir setiap hari menjelang Lebaran dari Rp10 ribu sampai Rp40 ribu," tuturnya.

Dia mengatakan kenaikan tersebut dikarenakan permintaan cukup besar, terutama lima hari menjelang Idul Fitri, sehingga mau tidak mau harus naik.

Baca juga: Tidak ada peredaran daging celeng di Purwakarta

Senada dengan Sutrisno, pedagang lain Sunarto juga mengatakan hal senada. Menjelang Lebaran harga daging sapi dari tahun ke tahun memang selalu naik dan itu sudah wajar.

Sunarto menuturkan sebelum dan saat bulan Ramadhan datang, harga daging sapi tidak naik dan tidak turun, hal ini dikarenakan permintaan juga tetap serta ketersediaan masih cukup.

"Kalau awal puasa permintaan masih biasa, kadang malah turun apalagi pada masa sekarang ini yang serba sulit, jadi harga tidak naik. Tapi menjelang Idul Fitri permintaan banyak, jadi kita naikkan," katanya.

Baca juga: Tim Satgas Pangan pastikan tidak ada daging sapi oplosan di Kota Bogor

Pewarta: Khaerul Izan

Editor : Yuniardi Ferdinan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020