Kasus positif COVID-19 di Kota Bogor tetap stabil, tidak ada penambahan sejak dua hari lalu atau Selasa (14/4) hingga Kamis ini atau tetap 58 kasus dan jumlah kasus dalam perawatan di rumah sakit juga tetap stabil pada 48 kasus.

"Dari data tersebut, ada 10 kasus positif meninggal dunia. Jumlah ini pun stabil sejak Jumat (10/4) lalu," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Bogor, Sri Nowo Retno, sebagai Juru Bicara Pemerintah Kota Bogor untuk Siaga Corona, melalui pernyataan tertulisnya, di Kota Bogor, Kamis.

Menurut Retno, panggilan Sri Nowo Retno, untuk pasien dalam pengawasan (PDP) jumlah keseluruhannya hingga Kamis ini, bertambah 10 pasien menjadi 129 pasien, dari sehari sebelumnya.

Baca juga: Pemkot Bogor kembali lakukan rapid test untuk 300 orang dengan risiko

Dari jumlah 129 pasien tersebut, pasien yang dinyatakan selesai pengawasan atau sembuh bertambah satu pasien, sehingga seluruhnya menjadi 29 pasien. Kemudian, pasien yang meninggal dunia ada sebanyak 24 pasien, sehingga jumlah pasien dalam pengawasan di rumah sakit ada 77 pasien.

"Sebanyak 24 pasien yang meninggal masih berstatus PDP, karena hasil uji swab yang dilakukan sejak tiga pekan lalu, sudah dikirim ke Litbangkes Kemenkes, tapi sampai saat ini belum ada hasilnya, positif atau negatif," katanya.

Warga Kota Bogor yang berstatus orang dalam pemantauan (ODP) jumlahnya bertambah empat orang lagi menjadi 932 orang, pada Kamis ini. Jumlah ODP yang dinyatakan selesai pemantauan bertambah sembilan orang menjadi 564 orang.

"Jumlah ODP yang masih dalam pemantauan seluruhnya ada 368 orang," katanya.

Ada juga warga Kota Bogor yang berkategori orang tanpa gejala (OTG) sebanyak 14 orang. Dari jumlah tersebut, satu orang dinyatakan sembuh dan masih dalam pemantauan 13 orang.

Baca juga: Masih ada kelemahan, Pemkot Bogor-Forkopimda evaluasi PSBB

Sementara itu, data pada Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat dalam aplikasi PIKOBAR, hingga Kamis, 16 April 2020, pukul 15:43 WIB, menyebutkan, total kasus positif COVID-19 ada 559 kasus.

Dari jumlah tersebut, kasus positif COVID-19 meninggal dunia sebanyak 52 kasus, sembuh 23 kasus, serta 465 kasus positif lainnya masih dalam perawatan di rumah sakit.

Sedangkan pasien dalam pengawasan (PDP), jumlah keseluruhan hingga Kamis ini ada 2.775 pasien, dan dari jumlah tersebut 1.245 pasien dinyatakan sudah selesai pengawasan, serta 1.530 pasien masih dalam pengawasan.

Warga Jawa Barat berstatus orang dalam pemantauan (ODP) ada sebanyak 31.855 orang, dan dari jumlah tersebut sebanyak 20.657 orang dinyatakan selesai pemantauan, sehingga dalam pemantauan ada 11.288 orang.

Baca juga: Pemkot Bogor semprotkan disinfektan di zona merah

 

Pewarta: Riza Harahap

Editor : Yuniardi Ferdinan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020