Pesawat C-130 Hercules nomor ekor A-1333 milik TNI Angkatan Udara disemprot disinfektan usai mengambil alat kesehatan dan logistik medis COVID-19 di Shanghai, China (Tiongkok), saat tiba di Lanud Raden Sadjad (RSA) Natuna, Kepulauan Riau, Minggu (22/3).
Selain pesawat dari Skuadron Udara 32 Lanud Abdulrachman Saleh Malang itu, seluruh kru pesawat juga disemprot disinfektan. Seluruh bagian pesawat, mulai dari bagian luar pesawat, kokpit hingga sejumlah logistik medis di dalam kabin juga disemprot disinfektan.
"Kami harus menerapkan sejumlah prosedur berdasarkan protokol kesehatan dari WHO terhadap kru, pesawat, dan barang bawaan agar terhindar dari potensi terbawanya COVID-19 dari Tiongkok, termasuk melakukan isolasi terhadap kru pesawat untuk diobservasi kesehatannya," kata Kasubdispenum Dispenau Kolonel Sus Muhammad Yuris, dalam keterangan tertulisnya, di Jakarta, Senin.
Yuris menegaskan, protokol kesehatan WHO harus diterapkan dengan disiplin dan cermat untuk menghindari terjadinya "imported case" ke Indonesia, termasuk pesawat TNI yang dikerahkan untuk mengangkut sejumlah logistik medis dari Tiongkok.
Setelah menempuh perjalanan selama lebih kurang 27 jam sejak Sabtu (21/3) dan melakukan perhentian di lima bandara untuk mengisi ulang bahan bakar, pesawat Hercules A-1333 tiba di Lanud RSA Natuna, Minggu (22/3)
Rencananya, lanjut dia, pada Senin ini pesawat akan terbang ke Lanud Halim Perdanakusuma Jakarta dan akan diterima Wamenhan RI Sakti Wahyu Trenggono, Kasum TNI Letjen Joni Supriyanto, dan Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Letjen TNI Doni Monardo untuk selanjutnya logistik medis akan didistribusikan kepada tim penanganan medis COVID-19.
peralatan kesehatan dari Tiongkok yang dibawa menggunakan pesawat C-130 Hercules milik TNI AU tersebut, merupakan hasil kerja sama G to G antara Pemerintah Republik Indonesia dengan Pemerintah Republik Rakyat Tiongkok.
Keberangkatan pesawat C-130 tersebut, sesuai dengan permintaan Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto kepada Panglima TNI untuk memberikan dukungan pesawat TNI dalam rangka mengambil alat-alat kesehatan untuk penanggulangan Virus Corona di Indonesia.
Adapun Alat kesehatan tersebut terdiri dari disposable masks, n95 masks, protective clothing, goggles, gloves, shoe covers, infrared thermometer, dan surgical caps.
Baca juga: Pesawat Hercules angkut 9 ton peralatan medis bantuan dari China untuk Indonesia
Baca juga: TNI berangkatkan Hercules ke Shanghai China angkut Alkes Covid-19
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020
Selain pesawat dari Skuadron Udara 32 Lanud Abdulrachman Saleh Malang itu, seluruh kru pesawat juga disemprot disinfektan. Seluruh bagian pesawat, mulai dari bagian luar pesawat, kokpit hingga sejumlah logistik medis di dalam kabin juga disemprot disinfektan.
"Kami harus menerapkan sejumlah prosedur berdasarkan protokol kesehatan dari WHO terhadap kru, pesawat, dan barang bawaan agar terhindar dari potensi terbawanya COVID-19 dari Tiongkok, termasuk melakukan isolasi terhadap kru pesawat untuk diobservasi kesehatannya," kata Kasubdispenum Dispenau Kolonel Sus Muhammad Yuris, dalam keterangan tertulisnya, di Jakarta, Senin.
Yuris menegaskan, protokol kesehatan WHO harus diterapkan dengan disiplin dan cermat untuk menghindari terjadinya "imported case" ke Indonesia, termasuk pesawat TNI yang dikerahkan untuk mengangkut sejumlah logistik medis dari Tiongkok.
Setelah menempuh perjalanan selama lebih kurang 27 jam sejak Sabtu (21/3) dan melakukan perhentian di lima bandara untuk mengisi ulang bahan bakar, pesawat Hercules A-1333 tiba di Lanud RSA Natuna, Minggu (22/3)
Rencananya, lanjut dia, pada Senin ini pesawat akan terbang ke Lanud Halim Perdanakusuma Jakarta dan akan diterima Wamenhan RI Sakti Wahyu Trenggono, Kasum TNI Letjen Joni Supriyanto, dan Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Letjen TNI Doni Monardo untuk selanjutnya logistik medis akan didistribusikan kepada tim penanganan medis COVID-19.
peralatan kesehatan dari Tiongkok yang dibawa menggunakan pesawat C-130 Hercules milik TNI AU tersebut, merupakan hasil kerja sama G to G antara Pemerintah Republik Indonesia dengan Pemerintah Republik Rakyat Tiongkok.
Keberangkatan pesawat C-130 tersebut, sesuai dengan permintaan Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto kepada Panglima TNI untuk memberikan dukungan pesawat TNI dalam rangka mengambil alat-alat kesehatan untuk penanggulangan Virus Corona di Indonesia.
Adapun Alat kesehatan tersebut terdiri dari disposable masks, n95 masks, protective clothing, goggles, gloves, shoe covers, infrared thermometer, dan surgical caps.
Baca juga: Pesawat Hercules angkut 9 ton peralatan medis bantuan dari China untuk Indonesia
Baca juga: TNI berangkatkan Hercules ke Shanghai China angkut Alkes Covid-19
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020