Kepolisian Resor Sumedang memberikan penghargaan kepada tiga warga yang secara sukarelawan berhasil membantu seorang mahasiswi selamat dari aksi penculikan dan perbuatan asusila oleh seorang sopir angkutan umum di Cisitu, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.
Penghargaan itu diberikan langsung oleh Kepala Kepolisian Resor Sumedang AKBP Dwi Indra Laksmana kepada tiga warga dan 33 anggota polisi yang berprestasi mengungkap tindak pidana kejahatan pencurian kendaraan bermotor di Markas Polres Sumedang, Rabu.
"Penghargaan kepada anggota yang berprestasi sebanyak 33 orang dalam ungkap kasus curanmor selama Operasi Jaran tahun 2020 dan kepada masyarakat sebanyak tiga orang dalam menyelamatklan percobaan pemerkosaan," kata Kapolres.
Ia menuturkan, kepolisian mengapresiasi tindakan nyata dan kepedulian warga untuk membantu korban yang hendak mendapatkan perlakuan tidak wajar dari seorang sopir angkutan umum.
Menurut dia, tindakan warga itu sebagai bukti bahwa masyarakat di Desa Pajagan, Kecamatan Cisitu, masih mempertahankan kepedulian terhadap sesama, terutama yang terkena musibah.
"Pada hari ini di tahun 2020 terbukti bahwa masyarakat Desa Pajagan, Kecamatan Cisitu, Kabupaten Sumedang, terbukti masih rasa tolong menolong dan tanggap terhadap sesama," ucap Kapolres.
Menurut dia, tindakan warga itu merupakan jawaban yang selama ini banyak yang menganggap bahwa rasa tolong menolong sudah mulai hilang di masyarakat.
"Di era sekarang dinilai mulai memudar seiring dengan perkembangan zaman dan sosial media yang salah satu dampaknya adalah berkurangnya tingkat kepedulian terhadap orang di sekitarnya," katanya.
Kapolres juga memberikan penghargaan kepada anggotanya yang telah menunjukkan kinerja dan jasa dalam pelayanan yang baik bagi masyarakat.
Ia menginstruksikan seluruh jajaran Polres Sumedang untuk meningkatkan kinerja yang selalu siap siaga memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat sehingga lingkungannya merasa aman dan nyaman
"Begitun sikap personel Polri kita, wajib kita teruskan dan kembangkan bahwa kesiapsiagaan dan cepat tanggap dalam memberi bantuan terhadap warga masyarakat harus selalu tumbuh," katanya.
Baca juga: Wartawan Sumedang salurkan bantuan untuk korban banjir di Jatinangor
Baca juga: Polisi tangkap komplotan pencuri yang resahkan masyarakat di Sumedang
Baca juga: Sopir angkutan umum tersangka asusila pada mahasiswi Unpad diancam 12 tahun penjara
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020
Penghargaan itu diberikan langsung oleh Kepala Kepolisian Resor Sumedang AKBP Dwi Indra Laksmana kepada tiga warga dan 33 anggota polisi yang berprestasi mengungkap tindak pidana kejahatan pencurian kendaraan bermotor di Markas Polres Sumedang, Rabu.
"Penghargaan kepada anggota yang berprestasi sebanyak 33 orang dalam ungkap kasus curanmor selama Operasi Jaran tahun 2020 dan kepada masyarakat sebanyak tiga orang dalam menyelamatklan percobaan pemerkosaan," kata Kapolres.
Ia menuturkan, kepolisian mengapresiasi tindakan nyata dan kepedulian warga untuk membantu korban yang hendak mendapatkan perlakuan tidak wajar dari seorang sopir angkutan umum.
Menurut dia, tindakan warga itu sebagai bukti bahwa masyarakat di Desa Pajagan, Kecamatan Cisitu, masih mempertahankan kepedulian terhadap sesama, terutama yang terkena musibah.
"Pada hari ini di tahun 2020 terbukti bahwa masyarakat Desa Pajagan, Kecamatan Cisitu, Kabupaten Sumedang, terbukti masih rasa tolong menolong dan tanggap terhadap sesama," ucap Kapolres.
Menurut dia, tindakan warga itu merupakan jawaban yang selama ini banyak yang menganggap bahwa rasa tolong menolong sudah mulai hilang di masyarakat.
"Di era sekarang dinilai mulai memudar seiring dengan perkembangan zaman dan sosial media yang salah satu dampaknya adalah berkurangnya tingkat kepedulian terhadap orang di sekitarnya," katanya.
Kapolres juga memberikan penghargaan kepada anggotanya yang telah menunjukkan kinerja dan jasa dalam pelayanan yang baik bagi masyarakat.
Ia menginstruksikan seluruh jajaran Polres Sumedang untuk meningkatkan kinerja yang selalu siap siaga memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat sehingga lingkungannya merasa aman dan nyaman
"Begitun sikap personel Polri kita, wajib kita teruskan dan kembangkan bahwa kesiapsiagaan dan cepat tanggap dalam memberi bantuan terhadap warga masyarakat harus selalu tumbuh," katanya.
Baca juga: Wartawan Sumedang salurkan bantuan untuk korban banjir di Jatinangor
Baca juga: Polisi tangkap komplotan pencuri yang resahkan masyarakat di Sumedang
Baca juga: Sopir angkutan umum tersangka asusila pada mahasiswi Unpad diancam 12 tahun penjara
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020