Polisi masih memburu satu orang terkait kasus bom bunuh diri yang terjadi di Kantor Polrestabes Medan, Rabu.
Wakil Kepala Polda Sumatera Utara, Brigadir Jenderal Polisi Mardiaz Dwihananto, satu orang yang diburu tersebut merupakan pimpinan pengajian terduga pelaku bom bunuh diri yang berinisial RMN (24).
Ia mengatakan, mereka telah menggeledah satu rumah di Belawan yang diduga merupakan rumah pimpinan pengajian itu. "Kami sudah mengantongi identitas imam dari terduga pelaku," katanya, Kamis dini hari.
Diberitakan sebelumnya, ledakan terjadi di Kantor Polrestabes Medan, di Jalan HM Said, Medan, Rabu pagi sekitar pukul 08.45 WIB.
Ledakan diduga merupakan bom bunuh diri yang dilakukan seorang mengunakan atribut pengemudi ojek online dan meledak di sekitar kantin Kantor Polrestabes Medan.
Pascaledakan, petugas menggeledah rumah terduga pelaku dan juga keluarganya.
Baca juga: Ini identitas 6 korban bom bunuh diri di Polrestabes Medan
Baca juga: Pelaku bom bunuh diri Medan adalah mahasiswa berinisial RMN
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2019
Wakil Kepala Polda Sumatera Utara, Brigadir Jenderal Polisi Mardiaz Dwihananto, satu orang yang diburu tersebut merupakan pimpinan pengajian terduga pelaku bom bunuh diri yang berinisial RMN (24).
Ia mengatakan, mereka telah menggeledah satu rumah di Belawan yang diduga merupakan rumah pimpinan pengajian itu. "Kami sudah mengantongi identitas imam dari terduga pelaku," katanya, Kamis dini hari.
Diberitakan sebelumnya, ledakan terjadi di Kantor Polrestabes Medan, di Jalan HM Said, Medan, Rabu pagi sekitar pukul 08.45 WIB.
Ledakan diduga merupakan bom bunuh diri yang dilakukan seorang mengunakan atribut pengemudi ojek online dan meledak di sekitar kantin Kantor Polrestabes Medan.
Pascaledakan, petugas menggeledah rumah terduga pelaku dan juga keluarganya.
Baca juga: Ini identitas 6 korban bom bunuh diri di Polrestabes Medan
Baca juga: Pelaku bom bunuh diri Medan adalah mahasiswa berinisial RMN
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2019