Gubernur Jawa Barat M Ridwan Kamil atau Emil melantik anggota Dewan Pendidikan Jawa Barat masa jabatan 2019-2024 di aula Barat Gedung Sate Bandung, Rabu.

"Alhamdulillah hari ini saya melantik Dewan Pendidikan Jawa Barat yang hasil seleksi, mereka itu terdiri dari tokoh pendidikan formal non formal, PAUD sampai perguruan tinggi," kata Gubernur Emil seusai pelantikan.

Sembilan orang yang dilantik menjadi Dewan Pendidikan Jawa Barat ialah Dr Ir Samsul Bachri MEng, Dr Amung Ma'mun, MPd, Dr H Hilmy Rivai MPd, Drs Teguh Wahyudi MPd, Hj Anna Anggraeni SPd MPd, Idris Apandi SPd MPd, Dudu Nurzaman SPd MPd, Rusi Rusmiyati Aliyyah SPdI MPd dan Dr Iman Subasman, MSi.

Gubernur Emil mengatakan berdasarkan undang-undang tugas utama dari Dewan Pendidikan Jawa Barat ialah memberikan masukan atau nasihat hingga kritik kepada pemkab/pemkot, pemprov hingga Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

"Jadi tidak dibatasi sebatas SMA/SMK saja, kemudian Dewan Pendidikan ini juga berbasis kewilayahan, ada yang dari Kuningan, Bekasi, Bandung jadi terwakili ke-Jawa Barat-annya," kata dia.

Orang nomor satu di Provinsi Jawa Barat ini menitipkan sejumlah hal kepada Dewan Pendidikan Jawa Barat yang akan bertugas selama lima tahun ke depan.

"Saya titipkan tadi mulai dari indeks pendidikan di Jawa Barat harus meningkat, harus juga berinovasi khususnya yang terdekat ialah mengevaluasi SMK karena SMK ini secara statistik masih penyumbang pengangguran terbesar," kata dia.

Lebih lanjut ia mengatakan dalam pelaksanaan tugasnya, dewan pendidikan membuat laporan kepada masyarakat melalui media cetak, elektronik, laman, pertemuan, dan/atau bentuk lain sejenis sebagai bentuk pertanggungjawaban publik.

"Pendidikan warga jawa barat tidak hanya berbasis akademis, tapi juga pendidikan karakter. manusia unggul jawa barat harus seimbang antara kecerdasan ilmu, iman, ahlak, sehat fisik atau mentalnya," kata dia.   

Sehingga pihaknya berpesan agar model pendidikan di jawa barat harus beradaptasi dengan era digital dan dapat menerapkan cara-cara baru dalam mendidik generasi muda saat ini sesuaikan dengan  kemajuan perkembangan zaman dan generasinya.



 

Pewarta: ASJ

Editor : Ajat Sudrajat


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2019