Cikarang (ANTARA) - Pasca bencana alam gempa bumi yang mengguncang pulau Lombok pada Agustus 2018 menyisakan banyak cerita sedih. Banyak warga menjadi korban bencana, juga ribuan rumah luluh lantak serta kerugian yang tidak ternilai akibat bencana tersebut.
Cerita hilangnya sebuah kawasan perkampungan menjadi sebagian dari banyaknya kisah yang menyayat hati dan menimbulkan duka yang mendalam bagi masyarakat luas.
Mendengar kondisi pasca gempa Lombok, PT Cikarang Listrindo tergugah untuk berkontribusi meringankan beban derita para korban gempa di Lombok. Bekerja sama dengan Habitat For Humanity, sebuah yayasan kemanusiaan yang telah lebih dahulu turun ke lapangan dan menghimpun bantuan kemanusiaan, Cikarang Listrindo juga menggandeng beberapa pelanggan yaitu pengembang MM2100 Cibitung, Pengembang EJIP, Aisin, Aisan, Techno Metal, serta para donatur lainnya.
Misi kemanusiaan yang diusung adalah membangun 30 huntara (hunian sementara) serta 1 komunal toilet di Desa Gumantar, Lombok Utara. Desa Gumantar tercatat menjadi sebagian dari banyak wilayah yang pemukimannya banyak hancur akibat gempa. Dampak gempa bumi dahsyat tersebut setidaknya 81.000 rumah hancur. 
Saat ini pemerintah dan para donatur yang masih gigih membantu baru menyelesaikan sebagian kecil dari kerusakan yang ditimbulkan. Sebanyak 4.000 rumah telah terbangun sejak gempa, dan 13.000 rumah lainnya masih dalam proses pembangungan, ujar Tanti, Perwakilan Habitat for Humanity saat technical meeting menjelang pelaksanaan program.
Sebanyak 17 orang gabungan dari Cikarang Listrindo bersama Pelanggan yang tergabung sebagai tim relawan kemanusiaan menjalankan aksi sosial tanggal 26-28 April 2019. Tim Relawan dibagi menjadi beberapa kelompok kecil yang beranggotakan 3-5 orang. Pada tahap pertama ini para relawan terlibat hanya di 5 titik pembangunan huntara. Masing-masing bertugas membantu penyelesaian pembangunan rumah huntara sesuai dengan progress pembangunannya. Ada yang mulai dari pendirian fondasi bangunan, membangun tembok hingga proses pengecatan rumah.
Beruntung cuaca saat kegiatan terbilang cerah, namun cukup menguras keringat dan tenaga bagi semua anggota Tim Relawan. Meski begitu tidak nampak sama sekali kelelahan di wajah para relawan. Rupanya semangatyang besar dalam menjalankan misi kemanusiaan tersebut mengalahkan rasa lelah yang ada. Bahkan kalaupun ada, sudah terobati saat wajah-wajah warga masyarakat yang bahagia menyapa sambil mengucapkan terima kasih atas aksi sosial tersebut.
Kegiatan aksi kemanusiaan ini tidak mudah mengingat perlu adanya sejumlah koordinasi dan izin yang mesti dipersiapkan sebelumnya. Keterlibatan Cikarang Listrindo menjadi kegiatan perintis bagi sebuah corporasi yang mengambil kontribusi kepada pembangunan huntara. Meski pembangunan 30 unit huntara ini jauh dari jumlah kebutuhan huntara yang ada namun diharapkan kegiatan ini menjadi pemicu bagi corporasi lainnya untuk menyusul pada kegiatan serupa dikemudian hari, ujar Matius dari Management PT Cikarang Listrindo Tbk saat memberi sambutan di acara temu warga.
Warga pun menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas bantuan yang diterima dari Cikarang Listrindo bersama para pelanggan yang telah berpartisipasi pada kegiatan kemanusiaan tersebut. Bantuan tersebut sangat berarti dan memberikan semangat untuk bangkit lagi menjalani kehidupan seperti sedia kala.
Baca juga: Cikarang Listrindo dukung Program Konversi Kompor Gas ke Listrik
