Tasikmalaya (ANTARA) - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, terus berupaya melakukan sosialisasi dan mengajak seluruh elemen masyarakat dapat memanfaatkan Program Cek Kesehatan Gratis (CKG) untuk mewujudkan kualitas hidup masyarakat yang sehat.
"Ke depannya masyarakat sudah biasa medical check up dan bisa memanfaatkan puskesmas," kata Kepala Dinkes Kota Tasikmalaya Uus Supangat di Tasikmalaya, Rabu.
Baca juga: Pemkot Tasikmalaya optimalkan layanan kesehatan dengan buka RSU baru
Ia menuturkan pemerintah pusat sudah mencanangkan Program CKG bagi masyarakat yang berulang tahun sebagai bentuk hadiah dari pemerintah kepada masyarakat agar sehat dan mendapatkan penanganan medis apabila terdeteksi sakit.
Dinkes Kota Tasikmalaya, kata dia, memastikan seluruh puskesmas yang tersebar di 10 kecamatan sudah siap melaksanakan pelayanan CKG berikut kesiapan sumber daya manusianya, peralatan medis, dan Bahan Medis Habis Pakai (BMHP) sudah tersedia.
"Alhamdulillah di puskesmas sudah siap, baik itu SDM, BMHP, kemudian peralatannya sudah kita siapkan, untuk kegiatan pemeriksaan kesehatan gratis bagi warga masyarakat yang berulang tahun," katanya.
Ia menjelaskan kegiatan pelayanan kesehatan itu merupakan program penting yang tidak hanya dimaknai masyarakat sebagai layanan gratis, melainkan dapat memberikan kesadaran bagi masyarakat tentang pentingnya pemeriksaan kesehatan secara berkelanjutan.
Dengan mengunduh aplikasi Satu Sehat mobile di telepon seluler, kata dia, masyarakat akan mendapatkan banyak informasi dan berbagai petunjuk dalam penanganan kondisi kesehatannya.
"Manfaat dari hasil skrining ini akan ditindaklanjuti apabila terdeteksi ada penyakit, jika lebih cepat ditemukan maka akan lebih mudah ditangani, syukur-syukur kalau sehat," katanya.
Ia menyampaikan selama ini Pemerintah Kota (Pemkot) Tasikmalaya sudah menjalankan layanan pemeriksaan kesehatan gratis untuk mendeteksi penyakit menular maupun tidak menular dalam rangka mewujudkan masyarakat yang sehat.
"Selama ini ada kunjungan ke rumah, pemeriksaan lansia, posyandu, ke depan seluruh strata masyarakat bisa datang ke puskesmas," katanya.
