Antarajawabarat.com, 5/6 - Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Barat akan memasang puluhan CCTV (close circuit television) atau kamera pengawas untuk memantau kemacetan arus mudik di sepanjang ruas Jalan Nagreg Kabupaten Bandung.
"Kemudian untuk Jalur Nagreg-Leles-Tasikmalaya infrastruktur bisa difungsikan. Akan dipasang sekitar 35 CCTV untuk memudahkan kalau ada kemacetan," kata Kepala Dinas Perhubungan Jawa Barat Deddy Taufik, di Bandung, Kamis.
Ditemui usai menghadiri rapat musrembang virtual di Kantor Bappeda Jawa Barat, ia mengatakan ruas jalan yang dijadikan untuk arus mudik, khususnya di Jalur Selatan Jabar seperti Jalur Nagreg diharapkan bisa digunakan pada H-15.
"Jadi dari segi infrastruktur sudah ada spot terutama jalur Nagreg. Diharapkan pada H-15 Jalur Nagreg sudah bisa difngsikan. ¿Untuk overlay dan sebagainya di jalan nasional itu relatif baik di jalur selatan," kata dia.
Selain itu, lanjut dia, pihaknya juga akan melakukan pengujian kendaraan di ruas jalan milik pemerintah provinsi yang akan digunakan sebagai arus mudik Lebaran 2015 pada H-15.
"Jadi untuk persiapan jelang arus mudik ini rencananya kami pada H-15 Lebaran akan melakukan pengujian kendaraan bermotor," katanya.
Pihaknya memprediksi Jalur Utara Jawa Barat akan lebih diminati oleh pemudik untuk pulang kampung Lebaran nanti sehingga ia akan mengeluarkan imbauan agar kendaraan jenis truk tidak lewat Jalur Pantura
"Hal itu dilakukan supaya terurai. Roda dua skenarionya tetap pantura, selatan enggak ada jalur khusus. Roda dua diharapkan lewat kapal laut aja atau truk dari Jakarta ke Cirebon misalnya," kata dia.***2***
Ajat S
